NEWS

Diduga Jadi Korban Penculikan, Bocah 6 Tahun Berhasil Diselamatkan Saat Penyebrangan Tano-Kayangan….

Keterangan : poto yang diduga pelaku dan korban saat masih berada di atas kapal penyebrangan tano -kayangan

Sumbawa Barat. Radio Arki– Seorang anak perempuan asal kota Taliwang, berusia 6 tahun bernama Tiara diduga menjadi korban penculikan setelah dilaporkan hilang pada Kamis 1 Mei 2025 pagi tadi. Beruntung, korban berhasil ditemukan dan diselamatkan seorang warga di atas kapal saat hendak dibawa pergi oleh seorang perempuan yang tidak dikenalnya.

Peristiwa bermula sekitar pukul 08.00 WITA, saat Tiara pamit kepada keluarganya untuk berbelanja ke warung yang tak jauh dari rumahnya. Saat itu, ia mengenakan pakaian bermotif loreng menyerupai seragam militer. Namun, di sekitar pojok terminal, seorang perempuan berpostur kurus dan tinggi terlihat membawa Tiara naik ojek. Sejak saat itu, Tiara tidak diketahui keberadaannya.

Keterangan : pengumuman orang hilang oleh keluarga korban di media sosial (sumber FB)

Kabar hilangnya Tiara cepat menyebar melalui media sosial. Gufron (43), seorang warga yang saat itu berada di kapal, mengetahui informasi tersebut dari unggahan yang beredar. Ia kemudian meminta rekannya yang merupakan aparat keamanan untuk mengirimkan foto korban. Betapa terkejutnya Gufron saat menyadari bahwa anak yang duduk di dekatnya saat di kapal ternyata sama persis dengan foto yang diterimanya.

“Saya perhatikan baik-baik, ternyata anak itu duduk di samping saya. Saya langsung turun ke dek kapal untuk memastikan keberadaannya,” ujar Gufron.

Tanpa membuang waktu, Gufron mengikuti perempuan yang membawa Tiara dibawah dek kapal, dimana mereka tampak bersiap naik mobil. Ia kemudian mendekati dan menanyai perempuan itu terkait hubungan dengan korban. Namun, perempuan tersebut tidak mampu memberikan jawaban meyakinkan.

“Saya tanya, dia kenal nggak sama anak ini, tapi dia nggak tahu. Karena itu saya langsung ambil anak itu, sekaligus mengamankan ibu itu. Saya juga gak tahu apakah dia ODGJ atau normal, tetapi ketika diajak bicara dia gak nyambung” jelas Gufron.

Gufron bersama beberapa warga lainnya akhirnya membawa perempuan yang diketahui identitasnya sebagai istri dari seorang warga Desa Air Suning itu dan Tiara ke Kantor Polisi Perairan dan Udara (KPPP) Kayangan untuk diproses lebih lanjut sesuai ketentuan hukum. Sampai berita ini di-online-kan, Pihak kepolisian setempat masih mendalami motif dan latar belakang perempuan yang membawa Tiara. (admin01. Radio Arki)

Related posts

Perlu  Percepatan Infrastruktur Penegakan Hukum di Sumbawa Barat

ArkiFM Friendly Radio

Pengusaha Muda Jadi Menteri, Anggota HIPMI NTB Harap Jadi Motivasi

ArkiFM Friendly Radio

Akhir Oktober, PT. MacMahon Cetak 93 Pengangguran

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment

You cannot copy content of this page