Sumbawa Barat. Radio Arki – Mantan Bupati Sumbawa Barat dua periode, Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM kembali dipercaya memimpin Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Sumbawa Barat periode 2025–2030. Keputusan tersebut merupakan hasil Musyawarah Daerah PMI dan secara resmi dilantik di Hanipati Resto, Rabu, 23 April 2025.
Acara pelantikan dihadiri langsung oleh Bupati Sumbawa Barat H. Amar Nurmansyah, ST., M.Si, Wakil Bupati Hj. Hanifah, SPT., MM.Inov, serta jajaran pengurus PMI dan tamu undangan lainnya.
Suasana penuh kehangatan dan semangat gotong royong menyelimuti prosesi pelantikan yang sekaligus menjadi momen penting bagi kelanjutan peran strategis PMI dalam urusan kemanusiaan di Sumbawa Barat.
Ketua PMI KSB, H. Musyafirin mengungkapkan rasa terima kasih atas kepercayaan yang kembali diberikan kepadanya. Ia menegaskan bahwa PMI adalah organisasi yang berlandaskan semangat kemanusiaan dan tak seharusnya berorientasi pada keuntungan.
“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa PMI adalah organisasi kemanusiaan. Yang namanya kemanusiaan tentu kita tidak boleh mencari untung. Kita harus berkolaborasi, baik secara individu, organisasi, maupun bersama pemerintah daerah, agar persoalan-persoalan kemanusiaan dapat tertangani dengan baik,” ujarnya.
Pria yang akrab disapa H. Firin ini juga menyoroti persoalan klasik terkait minimnya ketersediaan darah saat dibutuhkan. Ia menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dan menyampaikan rencana untuk membangun markas PMI yang representatif.
“Ke depan, markas PMI harus ada. Kita butuh tempat berkumpul bagi relawan. Rumah sakit nanti tidak perlu lagi repot urus soal darah, cukup ambil dari PMI,” tegasnya.
Sekretaris Umum PMI NTB, H. L. R. Doddy Setiawan, SH., MH., yang turut hadir dalam pelantikan, memberikan apresiasi atas jalannya musyawarah daerah yang dinilai tertib dan sesuai prosedur. Ia optimis kepengurusan yang baru akan mampu melanjutkan misi sosial kemanusiaan secara lebih sinergis.
“Kepengurusan ini kami yakini bisa membangun sinergi dengan berbagai pihak. Dipercayanya kembali Pak H. Musyafirin sebagai ketua menunjukkan keberhasilan dalam periode sebelumnya. Ini dinamika yang sehat dalam sebuah organisasi,” ujarnya.
Dukungan penuh juga disampaikan Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah, ST., M.Si. Bupati menilai anggota PMI adalah orang-orang berhati mulia dan menegaskan pentingnya memprioritaskan pengadaan markas PMI.
“Saya minta kepada Pak Asisten II untuk menjadikan pengadaan markas sebagai prioritas dan program unggulan. Bahkan ke depannya PMI bisa punya ambulans sendiri dan layanan donor darah mobile,” kata Bupati.
Lebih lanjut, Bupati Amar juga mendorong agar semangat kemanusiaan ditanamkan sejak dini kepada generasi muda, khususnya melalui kegiatan ekstrakurikuler di sekolah-sekolah seperti Palang Merah Remaja (PMR) dan Korps Sukarela (KSR).
“Kita perlu menumbuhkan kembali jiwa sosial di kalangan pelajar. PMR, KSR, harus dihidupkan lagi. Jangan sampai semangat gotong royong dan empati ini tergantikan oleh ego yang kian besar di kalangan generasi muda,” tutupnya. (Admin02.RadioArki)