Foto: Ahlul Afwan, S.Pi
Sumbawa Barat. Radio Arki – Sebanyak 228 Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), akan mendapatkan suntikan dana melalui Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Amman Mineral Nusa Tenggara di tahun ini.
“Agen Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR), sudah membuat proposalnya untuk diajukan sebagai syarat penerima dana CSR,” kata Ahlul Afwan, S.Pi, selaku Kabbid Kelembagaan Masyarakat, Sosial Budaya dan Pemberdayaan Gotong Royong, belum lama ini.
Masing masing Posyandu nantinya, kata Afwan, akan mendapatan dana sebanyak 50 juta, dengan peruntukan sesuai kondisi Posyandu tersebut.
“Misalnya belum ada lahan, maka intervensi dana tersebut untuk pembebasan lahan. Atau ada lahan, namun tidak memiliki bangunan, maka bisa digunakan untuk bangunan. Sementara kalau sudah ada lahan beserta bangunannya, maka dana itu bisa digunakan untuk meningkatkan sarana prasarananya,” jelas Afwan.
Afwan menyadari, peningakatan kualitas bangunan dan sarana prasarana Posyandu menjadi suatu hal penting untuk dibenahi. Apalagi Posyandu di KSB bukan hanya digunakan untuk pemenuhan pelayanan dasar masyarakat saja, tapi juga digunakan untuk pemberdayaan dan pembangunan.
“Agen PDPGR juga nanti akan banyak beraktifitas di Posyandu sebagai kantornya agen. Di Posyandu pula mereka akan mengidetifikasi, berkoordinasi dan bermusyawarah ketika ada hal hal yang perlu ditindaklanjuti,” tambah Afwan.
Dengan adanya suntikan dana CSR, Afwan berharap keberadaan posyandu bisa dimaksimalkan sebagai central pelayanan dasar, pemberdayaan dan pembangunan di wilayah masing masing. (Enk. Radio Arki)