ARKIFM OLAH RAGA

Guardiola: City Lupa Menyerang dalam 35 Menit Terakhir

Sunderland – Pep Guardiola tak sepenuhnya puas dengan kemenangan 2-0 yang didapat Manchester City atas Sunderland. Sang manajer menganggap City lupa untuk menyerang setelah unggul dua gol.

City mengatasi perlawanan Sunderland dua gol tanpa balas pada laga di Stadium of Light, Minggu (5/2/2017). Sergio Aguero membuka keunggulan City pada menit ke-42 sebelum Leroy Sane menggandakannya pada menit ke-59.
Setelah pertandingan berakhir, Guardiola memperlihatkan ketidakpuasannya dengan mendatangi beberapa pemain. Dia terlihat bicara dengan John Stones, David Silva, dan Willy Caballero dan memberikan sejumlah instruksi.
Dalam wawancaranya dengan Sky Sports, Guardiola menjelaskan apa yang kurang dari City dalam kemenangan atas Sunderland.

“Kami salah memahami 35 menit terakhir setelah unggul 2-0 dan memegang kontrol permainan. Kami lupa untuk menyerang dan itu bisa sangat berbahaya jika mereka mencetak sebuah gol,” ujar Guardiola.

“Anda harus melakukan itu dalam 10 hingga 15 menit terakhir, beristirahat dengan bola. Namun, kami melakukannya dalam waktu yang lebih lama.

“Tapi, performa kami sangat bagus dan tak mudah bermain setiap beberapa hari. Tentu saja ini adalah sebuah kemenangan bagus buat kami dan kami akan terus berjuang.

“Kami melakukan itu dengan sempurna di Bournemouth dalam 10 atau 15 menit terakhir, tapi tidak 35 menit. Ini tak masalah karena ke depannya tak akan terjadi lagi.

“Saya melihat banyak hal bagus. Selamat untuk performa tim dan tentunya tiga poin,” kata Guardiola.

Kemenangan atas Sunderland menempatkan City di peringkat ketiga klasemen sementara Premier League dengan 55 poin dari 26 laga. Mereka ada di bawah Chelsea (63) dan Tottenham Hotspur (56).

(mfi/rin)

 (sumber : Sport detik.com)

 

Related posts

H. Yusfi Khalid Kembali Nahkodai DPD PPNI KSB

ArkiFM Friendly Radio

Michael Essien angkat citra sepak bola Indonesia

ArkiFM Friendly Radio

5.000 Septic Tank di KSB Akan Disedot

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment