ARKIFM NEWS

Dewan Juri Lakukan Penilaian Kampung Sehat di Brang Ene

Foto: Dewan juri fose bersama Camat, Kades manemeng dan tim penari. (Ist)

Sumbawa Barat. Radio Arki – Kampung sehat Desa Manemeng, dinilai oleh tim penilai lomba kampung sehat tingkat Kabupaten Sumbawa Barat, Rabu pagi (16/9). Tim penilai disambut langsung oleh jajaran Forkopimcam Brang Ene, Kepala Desa dan jajarannya di Kantor Desa Manemeng, Kecamatan Brang Ene. Sebelum dilakukan penilaian, Camat Brang Ene Drs. Abdul Razak memaparkan antusiasiasme masyarakat Brang Ene pada umumnya dan masyarakat Desa Manemeng khususnya, yang begitu tinggi dalam lomba kampung sehat tingkat kabupaten tersebut.

“Menyongsong tatanan baru melalui kampung sehat, membuat masyarakat begitu antusias untuk mengambil perannya guna menjadikan lingkungan sekitarnya menjadi lebih sehat. Hal tersebut terlihat, bukan saja desa yang menjadi juara (Desa Manemeng, Kalimantong dan Mura, red) yang terus berbenah, namun desa lainnya juga terus berbenah dengan menggelar berbagai event dan kegiatan, seperti yang dilakukan oleh Desa Lampok,” papar Abdul Razak.

Dengan antusiasme yang begitu tinggi, memberikan pesan bahwa semangat untuk terus benah dalam nuansa kegotongroyongan begitu merata. Belum lagi berbicara semangat berbenah yang dilakukan oleh desa yang sebelumnya menjadi juara tingkat kecamatan. Seperti yang dilakukan Desa Manemeng dalam mengonsep kampung sehat dengan memaksimalkan indicator didalamnya, seperti aspek kesehatan, kelembagaan, keamanan dan sosial ekonomi.

Foto: pose dewan juri di salah satu hasil kreativitas warga. (Ist)

“Jadi tagline yang dimunculkan di Desa Manemeng ini adalah ‘Marewa’ atau Maras Rena Kawa (Seru dan mau bergerak). Tagline ini tentu menjadi pelejut untuk terus memaksimalkan konsep yang dibangun, salah satunya dengan membangun taman. Taman yang dibangun juga diikuti dengan dibukanya lapak disekitarnya. Artinya lingkungan yang sehat dan aman, juga bisa memicu perputaran perekonomian disekitarnya,” terang Abdul Razak.

Usai penyambutan di aula Kantor Desa Manemeng, rombongan tim penilai mulai melakukan penilaian. Di selah selah proses penilaian, ketua tim penilai lomba kampong sehat, Kompol Teuku Ardiansyah, SH mengutarakan kekagumannya atas hasil dari semangat gotong royong masyarakat Desa Manemeng. Dimana masyarakat begitu kompak, bahu membahu membenah desa menjadi lebih baik dari sebelumnya.

“Desa Manemeng terus berbenah dan hasilnya bisa dilihat. Ini tentu berkat semangat masyarakat yang begitu antusias menyongosong tatanan baru dengan lingkungan yang lebih sehat,” ujar Ketua Tim penilai yang juga Wakapolres Sumbawa Barat tersebut.

Sementara itu, Kadis DPMD melalui Kabid Kelembagaan Masyarakat Sosbud dan Pemberdayaan Gotong Royong, Ahlul Afwan S.Pi mengungkapkan bahwa, penilaian lomba kampung sehat di Kecamatan Brang Ene merupakan penilaian terakhir untuk lomba kampung sehat tingkat provinsi yang dilakukan di KSB. Meski demikian ia berpesan agar, semangat menjaga lingkungan sehat harus tetap terpatri.

“Semangat inu harus terus kita pupuk dan tularkan ke yang lainnya. Ini tanggungjawab bersama yang terus membudaya dan mengakar di tengah tengah masyarakat”, tukas pria yang juga menjadi dewan juri tersebut.

Sementara itu, Kompol Teuku Ardiansyah berpesan agar semangat menjaga lingkungan untuk lebih sehat dan aman bisa terus dijaga. Terlepas dari adanya perlombaan atau tidak. “Perlombaan hanya ajang kompetisi. Yang terpenting adalah kita harus juara melawan virus Corona. Dimana saat ini brang ene berada di zona hijau, dan itu harus dipertahankan dengan menjaga lingkungan yang sehat serta menerapkan protocol kesehatan covid-19, yakni menggunakan masker, mencuci tangan dengan air mengalir dan menjaga jarak,” tandas pria yang dikenal ramah itu. (Enk. Radio Arki)    

Related posts

Didemo, Kapolres KSB Didesak Evaluasi Kinerja Penyidik Polsek Maluk

ArkiFM Friendly Radio

Gandeng Kemendikbud, Kabar Bumi Gelar Sosialisasi Pendidikan TPPO

ArkiFM Friendly Radio

Gelar Bimtek SRIKANDI, Kadis ARPUS KSB: Kita Pastikan OPD Siap 

ArkiFM Friendly Radio