Sumbawa Barat. Radio Arki – Upaya peningkatan pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asy-Syifa’ Sumbawa Barat terus dilakukan. Selain terus melakukan perbaikan infrastuktur, pihak RSUD juga akan mendatangkan dokter spesialis rehabilitasi medis atau dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi (Sp.KFR).
“Dalam Bulan ini, kita akan miliki dokter rehabilitasi medis untuk fisioterapi yang akan bertugas di RSUD Asy Syifa’ Sumbawa Barat,” kata Direktur RSUD Asy-Syifa’, dr. Carlof, kepada arkifm.com, di ruang kerjanya, Rabu (31/5).
Selama ini RSUD Asy-Syifa’, kata dia, belum memiki Dokter Rehabilitasi Medis yang melakukan fisioterapi, sehingga fisoterapi dilakukan oleh Dokter Umum dan perawat yang tidak ditanggung BPJS atau sifatnya mandiri.
“Kalau ada dokter spesialisnya, maka baru bisa diklaim BPJS,” sambung dia.
Lebih jauh, ia menjelaskan Dokter Spesialis Rehabilitasi Medis yang didatangkan nantinya merupakan dokter kontrak asal Kota Surabaya yang berstatus PNS di Kabupaten Lombok Timur. Dokter ini nanti akan bertugas setiap hari Sabtu di RSUD Asy Syifa’.
Kendati Dokter Spesialis Rehabilitasi Medis datang sekali seminggu, bukan berarti pelayanan fisioterapi hanya dilakukan di hari Sabtu saja.
“Jadi pelayanannya tetap setiap hari. Jadi pasien ketemu dokter diawal dan ditindak lanjuti oleh fisoterapis di hari berikutnya, yang pastinya tidak terlepas dari arahan dan konsultasi dari dokter spesialisnya. Setelah 7 kali diterapi, selanjutnya nanti bertemu spesialissnya lagi,” jelasnya.
Dengan keberadaan Dokter Spesialis Rehabilitasi Medis nantinya, maka pelayanan fisioterapi, baik itu dari Poli Dalam, Poli Bedah, atau rujukan dari Provinsi juga bisa dilakukan di RSUD Asy Syifa’.
“Jadi banyak yang bisa kita lakukan, seperti ketika ada pasien yang sakit pinggang, saraf kejepit, keram otot, termasuk pasein stroke juga,” tandasnya. (Enk. Radio Arki)
