Sumbawa Barat. Radio Arki – Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W. Musyafirin, bersama Pengurus Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), merayakan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
Acara tersebut juga menjadi ajang peresmian gedung kedua dari Sekolah Yayasan Barakatunnawadi, di Desa Menemeng, Kecamatan Brang Ene, Ahad (8/10).
Ketua NWDI KSB, Abdul Manan, S.HI, mengatakan bahwa, pembangunan sekolah rintisan tsanawiyah ini masih dalam tahap awal dan dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan.
“Saat ini, sekolah ini masih berada dalam tahap awal pengembangan dan membutuhkan bantuan serta uluran tangan dari semua pihak,” ungkapnya.
Selama proses pembangunan, gedung pertama yang telah dibangun mendapat nama “Gurbatusstyuro,” yang berarti “ruangan musyawarah.” Sedangkan gedung kedua yang mulai dibangun pada hari peresmian ini diberi nama “Gurbatulfitri,” yang memiliki arti “ruang kesucian.”
Bupati Sumbawa Barat, menggarisbawahi pentingnya peringatan Maulid bukan hanya dari segi jumlah peserta yang hadir, tetapi juga perubahan positif yang terjadi pada diri setiap individu.
“Kehadiran banyak orang bukanlah ukuran utama, tetapi perubahan batin kita setelah merayakan Maulid,” ungkapnya.
Bupati Musyafirin menekankan betapa pentingnya memelihara toleransi dan menghargai sesama di Sumbawa Barat. Di era digital ini, mudah sekali terjadi prasangka buruk dan perpecahan. Oleh karena itu, introspeksi diri, toleransi, dan saling menghargai adalah nilai-nilai yang harus kita junjung tinggi.
“Kita harus berbuat baik kepada sesama. Siapa tahu, dengan kebaikan yang sederhana, kita mendapatkan berkah dari Allah SWT. Kita semua memiliki peran dalam memajukan yayasan ini,” tandas Bupati Musyafirin dengan harapan akan terwujudnya sekolah yang bermanfaat bagi masyarakat Sumbawa Barat. (Enk. Radio Arki)
