Sumbawa Barat. Radio Arki – Sebanyak 14 pasien berhasil dioperasi dalam kegiatan Bhakti Sosial Operasi Bibir Sumbing yang diselenggarakan oleh PDGI Sumbawa dan Sumbawa Barat.
Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 3 hingga 6 September dan resmi ditutup oleh Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W. Musyafirin, pada Sabtu (07/09) di Grand Royal Hotel Taliwang.
Penutupan ini dirangkaikan dengan pembukaan Seminar and Hands-On Kedokteran Gigi Sunset 2024 Sumbawa Scientific Meeting 2024.
Ketua PDGI Sumbawa dan Sumbawa Barat, Neni Aprianita, dalam laporannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat atas dukungannya yang memungkinkan terlaksananya kegiatan bhakti sosial ini.
Neni menjelaskan bahwa PDGI Sumbawa dan Sumbawa Barat telah melaksanakan operasi bibir sumbing yang diikuti dengan seminar yang diselenggarakan secara daring dan luring, diikuti oleh para dokter gigi dari KSB dan luar KSB.
Direktur RSUD Assyifa, Dr. Carlof, dalam laporannya menyebutkan bahwa secara nasional, prevalensi kejadian bibir sumbing adalah 0,2 persen per tahun dengan sekitar 7.500 kasus setiap tahunnya.
Di Kabupaten Sumbawa Barat sendiri, diperkirakan terdapat sekitar 300 kasus bibir sumbing yang perlu penanganan setiap tahunnya.
“Bhakti sosial operasi bibir sumbing ini adalah yang pertama kali diadakan di Kabupaten Sumbawa Barat. Operasi ini dilaksanakan dari tanggal 3 hingga 6 September dan berhasil melakukan operasi terhadap 14 pasien dengan 16 tindakan, di mana terdapat dua pasien yang memiliki dua kelainan. Usia pasien bervariasi dari bayi hingga dewasa berusia 46 tahun. Mudah-mudahan operasi ini dapat meningkatkan derajat kesehatan mereka,” ujar Dr. Carlop.
Ia juga menambahkan bahwa peserta tidak hanya berasal dari KSB, tetapi juga ada satu pasien dari Sumbawa. Operasi ini didukung oleh tim kesehatan dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga.
“Kami berharap operasi ini terus berkelanjutan, dan hal yang menarik adalah adanya transfer ilmu dari tim medis Universitas Airlangga kepada tim medis dari KSB,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W. Musyafirin, M.M., mengucapkan terima kasih kepada PDGI Sumbawa dan Sumbawa Barat serta tim dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga atas pelaksanaan bhakti sosial ini di Kabupaten Sumbawa Barat.
Bupati juga mengapresiasi kehadiran dokter ahli bedah mulut dan berharap di masa depan ada dokter spesialis bedah mulut di KSB.
“Kami akan berkoordinasi untuk menyediakan anggaran khusus bagi spesialis bedah mulut di KSB. Dengan demikian, kita bisa menangani warga yang mengalami bibir sumbing, sehingga mereka bisa kembali tersenyum dengan penampilan yang estetik. InsyaAllah, ini akan membawa kebaikan, baik di Sumbawa maupun KSB,” ungkapnya.
Di akhir sambutannya, Bupati Sumbawa Barat resmi menutup kegiatan Bhakti Sosial Operasi Bibir Sumbing yang dilaksanakan oleh PDGI Sumbawa dan Sumbawa Barat, sembari mendorong agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat di wilayah Sumbawa Barat dan sekitarnya. (Admin.02RadioArki)
