Sumbawa Barat. Radio Arki – Sebuah kendaraan roda dua (R2) jenis Honda Vario 125 cc milik seorang pemancing dilaporkan hanyut saat menyeberangi sungai di Desa Kemuning, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Selasa (21/1/2025) dini hari.
Kapolsek Sekongkang, IPDA Herman, memastikan situasi terkendali tanpa adanya korban jiwa.
Diketahui, korban bernama Budi (40), warga Desa Bukit Damai, Kecamatan Maluk. Saat kejadian, ia ditemani rekannya, Jeofandi (24), yang juga berasal dari desa yang sama.
Kapolsek Sekongkang, IPDA Herman, menjelaskan bahwa peristiwa ini terjadi saat korban dan rekannya pulang memancing.
“Keduanya berangkat memancing pada Senin (20/1/2025) sekitar pukul 18.30 WITA. Ketika hendak pulang pada pukul 02.30 WITA, arus sungai yang deras membuat mereka kehilangan kendali atas motor yang digunakan,” jelas IPDA Herman.
Motor milik Budi terbawa arus, sementara Budi dan Jeofandi berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke tepi sungai. Mereka kemudian meminta bantuan kepada petugas keamanan PT. AMMAN yang berada di sekitar lokasi.
Setelah mendapatkan akses keluar, kedua pemancing ini segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sekongkang.
Lanjut IPDA Herman, pihaknya langsung bergerak menuju lokasi setelah menerima laporan pada pukul 02.45 WITA. Namun, derasnya aliran sungai membuat evakuasi motor tidak bisa dilakukan saat itu juga.
“Kami mengikat motor dengan tali untuk mencegahnya terbawa arus lebih jauh. Evakuasi kami lanjutkan pagi harinya,” ungkapnya.
Pukul 08.00 WITA, Kapolsek bersama jajaran Polsek Sekongkang kembali ke lokasi untuk melanjutkan proses evakuasi.
Koordinasi dilakukan dengan Pemerintah Desa Kemuning guna mengangkat motor yang tersangkut di sungai. Upaya ini akhirnya membuahkan hasil pada pukul 09.00 WITA, ketika kendaraan berhasil diangkat.
IPDA Herman memastikan, meskipun sempat terjadi insiden, situasi di lokasi kejadian tetap aman dan kondusif.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai, terutama ketika aliran air sedang deras,” pesan IPDA Herman. (Admin02.RadioArki)
