“ Waiting list atau pencari kerja daftar tunggu yang pernah dinyatakan lulus dalam perekrutan di PT Newmont Nusa Tenggara kini harus sedikit bernafas lega. Karena PT MacMahon yang merupakan aliansi strategis PT AMNT yang notabene pengganti PT NNT akan membuka lowongan besar besaran.”
Sumbawa Barat. Radio Arki- Pencari kerja yang masuk dalam daftar tunggu atau yang disebut Waiting List dilaporkan akan mendapatkan perhatian khusus dalam perekrutan PT MacMahon sebanyak 819 karyawan. Bahkan Bupati Sumbawa Barat, Dr.Ir.H.W.Musyafirin yang notabene ketua tim perekrutan di PT Macmahon menegaskan akan mengundang khusus 251 pekerja waiting list yang sudah terdaftar selama ini.
“untuk waiting list akan dilakukan dengan mekanisme tersendiri. Tidak sama dengan yang ini (jalur umum.) Tetapi mekanisme apapun tetap juga harus memenuhi persyaratan yang ditentukan untuk seorang tenaga kerja. Dia umpanya tidak perlu melamar. Bisa saja dipanggil,” terangnya, Senin 11/12 malam ini.
“dia memang waiting list..?, tetapi pada akhirnya umpanya pada interview (wawancara) ok, dan dia sakit (di tes kesehatan). Kalau dia sesuai (dengan standar) maka dia tetap akan diterima. Artinya dia (waiting list) ada jalan tol. Dan kedepan kita harapkan istilah waiting list ini sudah tidak ada, karena sudah terakomodir.” Imbuhnya mengumpamakan.
Dalam mekanisme pemanggilan itu, jelasnya, tim perekrutan akan memanggil semua pekerja waiting list yang terdata sebanyak 251 orang sesuai dengan alamat yang tertera pada saat perekrutan sebelumnya. Jadi apabila ada perubahan alamat tentu ini menjadi tanggung jawab yang bersangkutan, apabila tidak ada konfirmasi apapun kepada tim dari pekerja tersebut.
“kalau alamatnya palsu, ya ..bisa saja surat panggilannya tidak sampai.” Tegasnya.
Sementara itu, manajemen PT MacMahon, Anies Mujahid Akbar yang ikut mendampingi bupati pada kesempatan itu mengungkapkan, perekrutan ini sudah disesuai dengan kebutuhan tenaga kerja di PT Macmahon untuk menghadapi fase VII.
“tim ini akan bekerja sampai tuntas, atau sampai terpenuhi sepenuhnya kebutuhan pekerja untuk tahapan ini.”Terangnya. (Unang Silatang. Radio Arki)
