ARKIFM NEWS

Penyebaran Narkoba di KSB ‘Menggila’, Kapolres : Anak-anak juga terlibat

“Penyalahgunaan Narkoba di Sumbawa Barat telah sangat mengkhawatirkan. Untuk itu butuh keterlibatan banyak pihak agar penggunaan barang haram ini dapat dituntaskan.”

Sumbawa Barat. Radio Arki – Penyalagunaan Narkotika dan Obat-obatan terlarang (NARKOBA) memang menjadi masalah secara nasional. Tagline perangi Narkoba juga telah dikomandangkan, namun seolah tak berbekas kasus Narkoba semakin menggila. Bahkan tak tanggung-tanggung barang bukti penangkapan penyalahgunaan barang haram tersebut bisa mencapai berton-ton. Tak terkecuali di Sumbawa Barat, Kasus Narkoba juga terbilang cukup tinggi.

Kepala Kepolisian Resor Sumbawa Barat, AKBP Mustafa, S.Ik, saat kunjungan di sekretariat HMI Sumbawa Barat membeberkan, dalam kurun waktu satu bulan, pihak kepolisian telah berhasil mengungkapkan 11 kasus narkoba dengan jumlah 16 tersangka. Mirisnya lagi, 5 dari 16 tersangka merupakan anak-anak, bahkan ada yang berusia 13 tahun. Pengungkapan itu tersebar pada semua kecamatan yang ada di Sumbawa Barat selain kecamatan Sekongkang.

“Terkait zona bahaya narkoba di KSB, yang jelas di hampir semua kecamatan ada kasusnya, yang belum ada kasus penangkapan itu di daerah Sekongkang saja,” terangnya.

panggung deklarasi perangi narkoba di Sumbawa Barat, Sabtu (28/4) Sore tadi

Menurut Mustafa, pengungkapan sejumlah kasus tersebut memang sangat memprihatinkan. Apalagi kasus tersebut juga terjadi pada anak-anak. Artinya penyebaran barang haram tersebut ternyata cukup masif di Sumbawa Barat. untuk itu butuh perhatian semua pihak agar kasus Narkoba penyebaran narkoba dapat diminimalisir dan diperangi secara serius.

“Saya mengajak kepada pemerintah daerah dan para orang tua, mari kita sadarkan masyarakat kita kaitan tentang bahaya narkotika. Sinergitas inilah kita butuhkan sehingga lebih efektif penyampaian kita kepada masyarakat.”Tukasnya.

Ditempat terpisah, Gerakan Masyarakat Anti Narkoba (Gempita) yang merupakan gabungan sejumlah elemen, Sabtu sore (28/4) tadi menggelar acara deklarasi akbar untuk memerangi Narkoba. Kegiatan yang bertajuk “wujudkan Sumbawa Barat yang sehat tanpa narkoba” itu mengikut sertakan sejumlah pihak, diantaranya yaitu pelajar dan elemen masyarakat. Dalam kegiatan tersebut diberikan kesempatan bagi setiap perwakilan untuk dapat berorasi dan menyatakan perang kepada Narkoba.  (Enk. Radio Arki)

Related posts

Lawatan Ke Swedia, Bupati KSB Memenuhi Undangan Investor

ArkiFM Friendly Radio

Pembicara Utama Di Seminar Nasional DBIP, Wabup KSB Uraikan Sistem Pemerintahan Terbuka…

ArkiFM Friendly Radio

Empat Penambang Tradisional di Sumbawa Meninggal di Lubang Emas

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment