ARKIFM NEWS

Tidak Didukung Pemkot Bima, Imkobi Sukses Gelar Festival Budaya Mbojo

Mataram. Radio Arki – Ikatan Mahasiswa Kota Bima Mataram (IMKOBI-Mataram) menggelar acara festival Budaya Mbojo tahun 2018 di Mataram. Kegiatan tersebut ditutup semalam yang di ikuti oleh mahasiswa asal Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu. Saat pergelaran dilaksanakan, berbagai perlombaan dan kesenian khas Suku Mbojo (Bima-Dompu) ditampilkan.
Dewan Pembina Organisasi (DPO) IMKOBI, Muhammad Naktsir atau kerab di sapa Aci mengatakan, kegiatan itu, telah dilaksanakan sejak beberapa hari yang lalu di halaman parkir Museum Provinsi NTB.
Dikatakanya, dalam acara tersebut berjalan lancar, sewalaupun dalam kegiatan itu, pihaknya tidak mendapat sokongan dana bantuan dari Pemerintah kota (Pemkot) Bima. Kegiatan itu sukses dilaksanakan.
“Kalau proposal pengajuan dukungan ke Pemkot Bima sudah diberikan, entah apa sebabnya, kita  tidak tahu apa alasan kenapa tidak di bantu kegiatan ini,” ucapnya saat di temui media ini, kemarin (28/11).
“Iya kalau di bilang kecewa, tentu kita kecewa, yang kita anggap selama ini bahwa pemkot corong bagi seluruh masyarakat kota dimanapun berada. Tentu dukungan moral maupun materiil kita harapkan. Tapi intinya kegiatan ini sudah berjalan sukses,” Sahutnya.
Secara Terpisah, Ketua Panitia, Muhammad Afiq Ulumuddin, mengatakan dalam kegiatan tersebut bisa memberikan sesuatu yang positif bagi mahasiswa asal Suku Mbojo yang ada di Pulau Lombok. “Semoga kegiatan yang ini dapat memberi nilai positif dan pembelajaran yang baik bagi mahasiswa Bima dan Dompu yang ada di Mataram,”ujarnya.
Ia pun mengucapkan terima kasih atas dukunga berbagai pihak baik dari dewan juri, aparat keamanan dan beberapa tokoh asal Bima yang ikut mensuksekan acara tersebut. “Dengan suksesnya penyelenggaraan acara ini, terlebih kepada dewan juri dan kepanitiaan yang sudah berpartisipasi serta jajaran aparat keamanan maupun para tokoh Bima yang ada di Mataram, mewakili panitia dan IMKOBI, kami ucapkan terima kasih,” ujarnya.
Dijelaskan juga, kegiatan itu akan terus dipertahankan dan ditingkatkan lagi. Sebab kegiatan itu bukan sekedar melestarikan budaya Bima tapi mencari bakat muda dalam kesenian yang terus dikembangkan kedepan.
Dalam kegiatan penutupan tersebut hadir beberapa tokoh asal Bima yang tinggal di Mataram, seperti Ketua Komisi I DPRD Provinsi NTB, H. Ali Ahmad, Awaludin Deo Politisi Golkar.(MA. Radio Arki).

Related posts

Wabup Sambut Baik Penerapan Aplikasi CMS Corporate Desa

ArkiFM Friendly Radio

Puluhan Naker Pembangunan Bendungan Tiu Suntuk Datang dari Daerah Terjangkit

ArkiFM Friendly Radio

Ahok-Djarot Harus Cuti Lagi, Sekjen PDIP: Ada Nuansa Politis

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment