Sumbawa Barat. Radio Arki- Ada kondisi yang unik di Sekolah Dasar Negeri Sapugara, Desa Sapugara Bree, Senin (20/2) pagi tadi. Pasalnya, dalam upacara bendera yang digelar di sekolah itu, kepala desa setempat, Andi Subandi menjadi inspektur upacara dan memberikan motivasi belajar kepada siswa-siswi sekolah tersebut.
“sengaja saya berinisiatif untuk menjadi inspektur upacara. Karena siswa adalah generasi penerus bangsa yang harus mendapat perhatian serius dan dijaga semangat belajarnya,” ujar Andi, kepada www.arkifm.com.
Menurut Andi, siswa sekolah dasar memiliki mimpi dan cita-cita yang besar untuk masa depannya, untuk itu semangat dan mimpi ini harus terus dijaga dan dipupuk. Karena semangat dan mimpi siswa adalah gambaran masa depan bangsa dan ummat. Terlebih lagi di tengah kondisi bangsa sekarang . Maka idealnya, pemahaman tentang kebangsaan dan cinta tanah air harus ditanam.
Kegiatan itu memang telah dikomunikasikan dan dijadwalkan dewan guru bersama dirinya. Dalam komunikasi tersebut, ada harapan bahwa semangat siswa harus langsung juga bisa disentuh oleh stackholder lain, terutama oleh pemerintah desa. Sehingga pengawasan terhadap perkembangan siswa bukan hanya dibebankan kepada Guru dan orang tua, melainkan juga butuh dukungan banyak pihak, termasuk didalamnya adalah pemerintah desa yang memang sangat memahami kultur atau budaya masyarakat setempat.
Merawat generasi adalah tanggungjawab bersama, kata Andi, dan harus diingat bahwa pemimpin hari ini adalah produk pendidikan masa lalu. Jadi memberikan perhatian serius kepada sekolah dasar bisa menjadi bagian untuk menjaga pemimpin masa depan lebih baik.
“saya memahami betul bahwa tugas saya bukan hanya untuk membangun desa ini secara fisik. Tetapi juga mentalitas dan karakter, untuk itu sangat penting bagi saya apabila sekolah harus dikunjungi, guna menyatukan pandangan tentang bagaimana membangun generasi penerus yang lebih baik,” tukasnya.
Dalam kesempatan memberikan amanat pada upacara bendera itu, Andi Subandi berpesan bahwa setiap siswa harus terus belajar dan mengejar setiap cita-citanya, karena selalu ada jalan dalam setiap upaya kebaikan. Sudah tidak ada alasan bagi siswa di zaman sekarang untuk tidak bisa sekolah dan tidak focus belajar, karena pemerintah telah memberikan jaminan kepada setiap anak untuk bisa sekolah dan mengenyam pendidikan.
Selain memberikan motivasi, ia juga berharap kepada siswa untuk ikut serta dalam setiap gotong royong yang dilaksanakan di sekolah, ataupun menjaga kebersihan sekolah dan lingkungan tempat tinggalnya. Karena dengan suasana belajar yang nyaman di sekolah ataupun di rumah, maka akan lebih mendorong semangat dan keinginan siswa untuk terus belajar.
“saya minta mereka (siswa) belajar, dan ikut menjaga kebersihan lingkungan sekitarnya. Pesan ini penting, untuk menanamkan kesadaran sejak dini tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.” Demikian, Andi Subandi. (US-ArkiRadio)