ARKIFM NEWS

Setujukah PT. AMNT Siapkan JPS untuk Warga KSB ?

Sumbawa Barat. Radio Arki – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dapat mendesak PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT), untuk menyiapkan program khusus seperti Jaring Pengaman Sosial (JPS) yang diperuntukan bagi masyarakat terdampak penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Bumi Pariri Lema Bariri.

“Pemerintah KSB saat ini sedang mempersiapkan kucuran program JPS untuk masyarakat yang terdampak Covid-19. Hal yang sama harus dilaksanakan juga oleh PT. AMNT selaku perusahaan pertambangan terbesar yang masih melakukan operasional,” ucap Dr Zulkarnain, pemuda asal kecamatan Brang Ene dalam rilisnya.

Zulkarnain yang kini menjadi dosen pada Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mengakui, jika perusahaan sudah memberikan kontribusi dalam bentuk bantuan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga kesehatan yang menangani pasien Covid-19, namun peran perusahaan dalam membantu masyarakat terdampak juga sangat dibutuhkan.

“Sebenarnya ini momentum terbaik bagi perusahaan untuk menjalin hubungan baik dengan masyarakat, jadi tinggal dibuatkan program yang bisa langsung dinikmati oleh warga KSB,” lanjutnya.

Soal apa bentuk program JPS khusus dari perusahaan, Zulkarnain mengaku jika pihaknya tidak ingin melakukan intervensi terlalu jauh, lantaran merasa yakin bahwa pihak pemerintah KSB bersama perusahaan dapat mencarikan formula tersendiri.

“Saat ini bukan berbicara apa bentuk program yang menjadi tanggung jawab perusahaan, namun dibutuhkan dulu itikad baik atau komitmen perusahaan untuk ikut menjadi bagian membantu masyarakat terdampak Covid-19,” tandasnya.

Selain mendorong perusahaan untuk menyiapkan kontribusi membantu masyarakat terdampak Covid-19, Zulkarnain juga berharap ada program khusus yang akan dilaksanakan pasca penyebaran Virus Corona ini, terutama dalam mengembalikan perekonomian masyarakat.

“JPS khusus adalah program jangka pendek, jadi perusahaan juga harus memikirkan program jangka panjang yang akan dilaksanakan setelah mereda kasus penyebaran Covid-19,” timpalnya.

Dibeberkan Zulkarnain, jika tidak sedikit para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) terpuruk selama penyebaran Covid-19, bahkan ada yang sudah menutup operasional usahanya, sehingga dibutuhkan persiapan serius pemerintah KSB mengantisipasi bertambahnya jumlah pengangguran dan orang miskin.

“Saya sangat berharap pemerintah KSB menjadi pemerintah yang cukup siap mengembalikan ekonomi masyarakat pasca penyebaran Covid-19, karena program yang akan dilaksanakan sudah dipersiapan lebih awal,” tuturnya.

Jika Pemerintah Daerah KSB nantinya mendesak PT.AMNT untuk menyiapkan program khusus seperti JPS. Selanjutnya tinggal kita menunggu komitmen PT.AMNT dalam membantu masyarakat terdampak. Kira kira, setujukah PT. AMNT menyiapkan JPS untuk Warga KSB ? (*.Radio Arki)

Related posts

Mantan Kades Labuan Lalar Dituding Tilap Dana Desa

ArkiFM Friendly Radio

Bocah Hilang 3 Hari di Pantai Kertasari Ditemukan

ArkiFM Friendly Radio

Prioritas Dana Desa 2021 Sesuai SDGs

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment