Sumbawa Barat. Radio Arki – Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (Pemda KSB) akan membangun secara bertahap Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dari Bendungan Bintang Bano, dengan total anggaran Rp. 227 miliar.
Untuk membangun SPAM, Pemda KSB sudah melakukan pembahasan DED, FS, regines kriteria, Bispam, nota kesepakatan dan saat ini sudah mengerucut pada pentahapan pelaksanaan.
“Tahapan pembangunannya dibagi menjadi 2 tahap. Tahap pertama akan dilaksanakan pada tahun 2022 dan 2023 dengan total anggaran Rp 100 milyar. Tahun ini tidak terlalu signifikan, karena uang muka saja,” ujar Kepala Bidang Cipta Karya, Burhanuddin Harahap, ST, pada DPUPRPP KSB, Senin (22/3).
Dijelaskan, dalam pembangunan SPAM Bintang Bano ini ada 4 pihak yang terlibat diantaranya Direktorat Sumberdaya Air melalui Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara Satu (BWS-NT 1) yang akan bekerja di wilayah penyediaan pipa transmisi, Direktorat Cipta Karya membangun IPAL dan bangunan distribusi utama.
“Untuk penyediaan jaringan pelayanan yang tersambung dari distribusi utama akan ditangani pemerintah provinsi, dan untuk pembangunan sambungan ke rumah-rumah warga menjadi bagian tugas pemerintah daerah,” tambahnya.
Selanjutnya, keberadaan SPAM Bintang Bano nantinya, akan dinikmati 1.600 rumah. SPAM Bintang Bano akan melayani 5 kecamatan yang dibagi menjadi 3 zona yaitu Kecamatan Seteluk, Poto Tano, Brang Rea, Taliwang, dan Jereweh.
“Keberadaan SPAM Bendungan Bintang Bano akan mendukung suplai air bersih Perumda Bintang Bano. Dari ketersedian 150 liter perdetik, ditingkatkan menjadi 400 liter perdetik,” tandasnya. (Enk. Radio Arki)
Pemda KSB Bangun SPAM Bintang Bano
