Foto: H. Muhammad Syafruddin (Anggota DPR RI) saat menyampaikan sosialisasi 4 pilar kebangsaan.
Sumbawa Barat. Radio Arki – Anggota DPR RI Komisi IV, H. Muhammad Syafruddin, ST.,MM kembali menyampaikan materi sosialisasi 4 Pilar MPR RI atau pilar kebangaaan. Kali ini, kegiatan sosialisasi diinisiasi langsung oleh guru guru yang tergabung dalam PGRI Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).
Para guru tampak antusias mengikuti kegiatan sosialisasi yang diisi oleh anggota DPR RI 3 periode tersebut. Suasana pecah saat diawal kegiatan, guru diberikan sejumlah pertanyaan seputar pilar kebangsaan, yang berhadiah doorprize menarik.
“Saya terharu melihat semangat para pendidik yang tidak pernah surut. Saya sering melihat semangat semangat seperti ini di beberapa kegiatan PGRI dan Pramuka yang pernah saya hadiri. Tetaplah menjadi pematik semangat para guru guruku,” ujar politisi PAN yang akrab disapa HMS, di Aula SMKN 1 Taliwang, Selasa (18/10).
Hadir di hadapan para pendidik bagi HMS bukanlah hal yang baru. Khusus di KSB, HMS mengaku seperti berada di rumah sendiri. Apalagi dihadapan guru guru yang bagi HMS memiliki jasa besar pada dirinya hingga bisa seperti saat ini.
“Saya bisa seperti saat ini, karena ada campur tangan guru guru, meski saya dulunya sekolah di Bima. Untuk itu, saya selalu ucapkan terima kasih kepada semua guru guru yang saya temui,” imbuh HMS, mengawali penyampaian materinya.
Berkaitan dengan sosialisasi 4 pilar kebangsaan, HMS menyadari bahwa guru guru sudah mengetahui hal tersebut. Kendati demikian, HMS kembali mengingatkan agar memahami lebih dalam mengenai nilai-nilai luhur yang terkandung di dalam Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI.
“4 pilar kebangsaan itu terdiri dari Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, kemudian UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 sebagai konstitusi negara serta ketetapan MPR, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai bentuk negara, serta Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara,” kata HMS.
Dijelaskan, Indonesia sebagai bangsa yang majemuk perlu penguatan dalam penghayatan dan pengamalan yang terkandung dalam Pancasila serta munculnya pemahaman terhadap hal-hal yang keliru, sehingga sering mengabaikan aturan aturan, serta kehidupan masyarakat yang terkotak kotak.
“Dengan memahami 4 pilar kebangsaan, kita berharap meningkatnya kesadaran masyarakat tentang kehidupan berbangsa dan bernegara,” tukas HMS.
Seperti diketahui, kegiatan sosialisasi 4 pilar kebangsaan dihadiri Kepala Dikbud KSB, Khusnarti, S.Pd. Selain itu, turut juga hadir Ketua PGRI KSB, Muhammad Nasir, S.Pd.,M.Pd beserta jajarannya. (Enk. Radio Arki)
