ARKIFM NEWS

Pilot Asal India ‘Merajai’ Mantar Paragliding XC Open 2017

“Mantar paraligding XC Open 2017 telah menjadi ajang pembuktian nyali bagi para pilot olahraga ekstrim tersebut. Dan tak sedikit Pilot paralayang dunia yang ikut dalam even bergengsi tersebut.”   

Sumbawa Barat. Radio Arkifm – Kegiatan event Mantar Paragliding XC Open 2017 telah usai, dan telah ditutup oleh Bupati Sumbawa Bara pada Senin malam (24/7), di Aula Lesehan Tana Mira Taliwang. Dalam Kegiatan yang diikuti oleh pilot paralayang dari 17 Negara tersebut, akhirnya berhasil memposisikan beberapa pilot asal India sebagai champions atau juara pada beberapa kelas yang diperlombakan dalam even ekstrim tersebut.

Pilot negeri Bollywood tersebut berhasil menyingkirkan beberapa paralayang andalan dari beberapa negara Eropa, dan beberapa negara Asia lainnya yang merupakan juara dunia di beberapa event paralayang internasional.

Adapun kelas yang dijuarai oleh pilot India seperti kategori Overall, kategori Spot, Kategori Women, dan Kategori teams. Atlit India dengan nama Pinku berhasil menyabet 2 kelas kategori yaitu, kategori overall dan kategori Spot sebagai juara pertama. Sedangkan atlit india lainnya atas nama Foram, berhasil menempati podium sebagai juara pertama pada kategori women. Tidak hanya disitu, untuk kategori teams, Negara India juga meraih posisi kedua.

Sementara itu, Bupati Sumbawa Barat, Dr.Ir.W.Musyafirin,MM dalam sambutannya pada penutupan Mantar Paragliding XC Open 2017 itu mengucapakan, selamat kepada para juara, khususnya pada negara India yang telah meraih juara pada berbagai kategori. Semoga ajang terus dapat menjadi daya tarik tersendiri agar senantiasa mau berkunjung ke Sumbawa Barat.

“Terimahkasih dan selamat untuk para juara, kedepan kami akan mempersiapan event dengan lebih maksimal dan lebih ada peningkatan. Kami juga mengucapkan terimahkasih kepada para partisipan baik dari lokal maupun mancanegera yang telah melibatkan diri para event internasional ini,” ujar Musyafirin, dihadapan beberapa pilot Paralayang dunia, perwakilan ACPA dan FAI.

“Untuk event paralayang internasional tidak akan berhenti disini. Nantinya akan diagendakan dan masuk dalam bagian festival tambora menyapa dunia tahun 2018. Bahkan nanti dari pemerintah daerah akan memberikan hadiah 10 kali lipat dari hadiah yang didapatkan pada pagelaran Mantar XC Open Paragliding tahun ini.” Janjinya.

Ia juga berharap kompetisi pada tahun depan akan lebih menarik lagi dengan kompetisi yang lebih ketat. Dan even ini dapat memotivasi memotivasi pilot atlit dari negara lainnya, terutama pilot Atlit asal Indonesia agar terus mau bersaing ketat merebut juara pada kompetisi mendatang.

Untuk diketahui, adapun Juara pada event Mantar Paragliding XC Open untuk kategori teams yaitu dari negara Pakistan sebagai juara 3, negara India untuk juara 2 dan juara 1 untuk negara Katana. Kemudian untuk juara kategori Women di juarai oleh Foram, atlit perwakilan dari Negara India. Sedangkan untuk kategori Spot di juarai oleh atlit asal India atas nama Shanker sebagai juara 3, untuk juara 2 dijuarai oleh atlit Asal Jepang atas nama Nori, dan untuk juara pertama diraih oleh atlit asal India atas nama Pinku. Kemudian untuk kategori Overall dijuarai oleh atlit asal Jepang atas nama Nori sebagai juara 3, juara kedua diraih oleh atlit asal Indonesia atas nama Ikal, dan juara 1 diraih oleh atlit asal India atas nama Pinku.  (Khairuddin. Radio Arki)

Related posts

Menpora Imam Nahrawi Ditahan

ArkiFM Friendly Radio

1,5 Tahun Menjabat, Inilah Capaian Kepemimpinan Dr. Ir.H.W Musyafirin-Fud Syaifuddin, ST (1)

ArkiFM Friendly Radio

Pemda Siapkan Lahan Pembangunan Kantor PMI KSB

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment