ARKIFM NEWS

Pemda KSB Masih Mencari Investor Untuk Kapal Cepat

Sumbawa Barat. Radio Arki – Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (Pemda KSB), masih terus mengupayakan beroperasinya kembali kapal cepat Tenggara Satu, rute pelabuhan Poto Tano – Khayangan yang sudah beberapa bulan tidak beroperasi.

“Untuk sementara dalam jangka waktu yang belum ditentukan kapal cepat tidak beroperasi. Pemda masih sedang mencari investor pengganti yang mau mengoperasikan kapal,” Kata Kepala Dinas Perhubungan KSB, H. Abdul Hamid, S.Pd.,M.Pd, belum lama ini.

PT SJP selaku pengelola sebelumnya, kata dia, sudah bisa dipastikan tidak akan mengelolah kembali kapala cepat tenggara satu. Pihak perusahaan sempat merencanakan operasi kapal Lombok Ekspress dengan kapasitas 100 penumpang, tapi polanya masih mencari pihak lain yang mau menyewa kapalnya.

“Ada yang mau tawaran PT.SJP, tapi polanya berbeda. Polanya perusahaan ini menjadi operator saja, bayar bbm, operasional, gaji karyawan, kalau ada untung baru dibagi. Nah, ini yang belum ketemu, sehingga kita mencari cara lain dengan opsi mencari investor lain,” jelasnya.

Upaya upaya lain seperti mencari alternatif ke Denpasar juga sudah dilakukan Dishub KSB. Namun masih belum bisa dikatakan komitmen.

“Tetap masih belum ada titik terang. Untuk sementara dalam jangka waktu yang belum ditentukan, pemda masih terus mencari investor pengganti yang mau mengoperasikan kapal cepat rute Poto Tano – Kayangan,” tandasnya.

Seperti diketahui, Kapal Cepat Tenggara Satu dihentikan operasionalannya karena rute tersebut merugi. Informasi yang dihimpun, biaya operasional kapalnya lebih besar, itu kenapa rute ini dihentikan. (Enk. Radio Arki)

Related posts

Dana CSR PDAM Disoal, Puluhan Mahasiswa Batulanteh Gedor Kantor Bupati dan DPRD

ArkiFM Friendly Radio

MPW Pemuda Pancasila NTB Nyatakan Sikap Netral di Pilpres

Perbaikan Drainase di Sumbawa Barat Hanya Bisa Disentuh 20 Persen

ArkiFM Friendly Radio