Mataram. Radio Arki – Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Nusa Tenggara Barat (NTB), H. Lalu Wirahman mengimbau Pemuda Pancasila agar tetap netral dan tidak boleh ditunggangi oleh kepentingan politik manapun sebagai wujud loyalitas terhadap NKRI.
“Pemuda Pancasila NTB dalam pemilu 2019 netral. Akan tetapi, sebagai pribadi silakan gunakan hak pilihan sesuai hati masing masing anggota,”ujarnya, pagi tadi (5/3).
Mengacu instruksi dari pusat sebelumnya, bahwa Pemuda Pancasila tidak diperkenankan untuk mendukung salah satu pihak dalam kontestasi Pemilu. “Instruksi netral oleh MPN PP sesuai surat Instruksi MPN No.513.A1/MPN-PP/VIII/2018 dan juga hasil Rakornas PP bulan Desember 2018 yg lalu,”jelasnya.
Sebagai wujud loyalitas, organisasi di tingkat bawah hingga yang paling atas, harus tetap menjaga netralitasnya.
“Pemuda pancasila tidak mengenal lompat lompatan,bharus sesuai aturan yang berlaku,” katanya.
Selain itu, lanjut pria yang akrab disapa Mamik Wir ini, meluruskan Yang deklarasi dukungan capres tertentu di DKI kemarin bukan MPN Pemuda Pancasila “tetapi relawan PP DKI Jakarta walaupun dihadiri oleh ketua umum tetapi beliau juga sampaikan itu hadir secara personal sehingga beliau tidak menggunakan atribut PDH PP seperti biasanya,” katanya.
Selain itu, ketua Umum MPN pemuda Pancasila, juga mempersilahkan kader PP untuk menjadi relawan di kubu yang lain tetapi tidak membawa Ormas PP secara lembaga.
Dia mengingatkan, sekali layar terkembang, surut kita berpantang. Meskipun tidak sedarah, tapi lebih dari saudara. PP NTB tidak kemana – mana, tapi ada dimana-mana. (M Arif. Radio Arki)
