Sumbawa Barat. Radio Arki – Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (Pemda KSB), telah melakukan penandatanganan addendum dengan pihak Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI) – Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD).
Addendum tersebut terkait penambahan quota taruna taruni STTD asal KSB.
“Sudah kita lakukan penandatangan addendum yang ditandatangani oleh Bapak Bupati dengan pihak STTD,” Kata Kepala Dinas Perhubungan KSB, H. Abdul Hamid, S.Pd.,M.Pd, kepada arkifm.com via selular, belum lama ini.
Dengan ada addendum, lanjut dia, maka akan ada penambahan quota taruna taruni asal KSB mulai tahun 2024. Dari awalnya hanya 12 orang, menjadi 30 orang. Sehingga tahun 2024 mendatang, quota KSB bisa bertambah.
“Makanya kita addendum, dari awalnya 12 menjadi 30 orang sampai tahun 2026. Sehingga untuk seleksi tahun 2024, insyaallah quota kita bisa 5 sampai 6 orang,” ungkapnya.
Quota awal untuk KSB berjumlah 12 orang. Jumlah tersebut dihitung sejak tahun 2022 dengan 6 orang yang masuk dan tahun 2023 dengan 3 orang masuk STTD. Sisanya hanya 3 orang untuk tahun 2024.
“Quota sisa 3 orang tentu relatif sedikit, jika dibandingkan dengan tingginya animo masyarakat untuk masuk STTD,” ungkapnya.
Upaya penambahan quota taruna taruni STTD juga, kata dia, dilakukan sesuai kebutuhan daerah akan lulusan sekolah kedinasan perhubungan.
“Sejauh ini KSB baru memiliki pegawai sebanyak 2 orang yang berlatar belakang perhubungan, itupun baru di laut. Sementara untuk bagian darat dan udara belum ada satupun. Kita berharap dengan adanya sarjana STTD nantinya, akan meningkatkan SDM kita di KSB khususnya di Dinas Perhubungan,” tandasnya. (Enk. Radio Arki)
