ARKIFM NEWS

Dikpora KSB Genjot Pendistribusian Seragam Sekolah Gratis

“kebijakan demi kebijakan yang merupakan janji politik pasangan Dr.Ir.H.W. Musyafirin dan Fud Syaifuddin, ST terus dilaksanakan. Begitupun kebijakan tentang pemberian seragam sekolah gratis.”

Sumbawa barat. Radio Arki – Proses pembuatan seragam sekolah terus digenjot. Bahkan pihak dinas Dikpora Sumbawa Barat tetap memastikan bahwa semuanya akan sesuai dengan waktu yang telah disiapkan pemerintah daerah dalam dokumen tender. Meski demikian, manfaat lain lain atas pengadaan seragam itu, berupa pemberdayaan 230 penjahit lokal yang pasalnya akan menjahit pakaian sebanyak sebelas ribu potong seragam tersebut tetap akan dipertimbangan. justru hal itulah, yang perlu sedikit tambahan waktu.

Demikian dikatakakan, pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Kadis Dikpora KSB), Tajuddin, kepada media ini, selasa 12/09 siang tadi.

“tetap dikejar sesuai target. Sejauh ini sudah berada di tangan penjahit. Memang semuanya butuh waktu. Karena sesuai harapan Bupati, proses ini ada dampak lain yang positif, terutama buat penjahit lokal.” Terangnya.

sejauh ini pekerjaan seragam sebanyak sebelas ribu tersebut, lanjutnya, telah mencapai 40 persen. Jadi sesuai dengan target, semua tahapan itu akan dilaksanakan sesuai jadwal. Bahkan bisa jadi dipercepat, karena mengingat kebutuhan siswa yang saat ini tengah mengikuti proses belajar mengajar untuk tahun ajaran baru.

Ia menegaskan, sejak awal pihaknya telah berhimbau kepada setiap sekolah untuk tidak mengadakan seragam sekolah. Tetapi karena pertimbangan lain, dengan kewenangan sekolah. Maka tak sedikit sekolah yang sudah melakukan pengadaan seragama sekolah.

“kami sudah himbau, jangan membebani siswa atau orang tua dengan mewajibkan seragam baru. Tetapi sejauh ini kami masih lihat di beberapa sekolah.” Tukasnya.

“semua seragam siswa tersebut,  nanti wajib diberikan oleh pihak sekolah kepada siswa. Dan tidak ada alasan bagi siswa atau pihak sekolah menolak memberikan bantuan tersebut. Jadi kami berharap, semua tahapan atau kondisi keterlambatan itu bisa dipahami. Karena kami yakin sesuai dengan batasan waktunya sudah selesai.”pungkasnya. (Unang Silatang. Radio Arki)

Related posts

KSB Gencar Kampanyekan Gerakan “Kebas Stunting”

ArkiFM Friendly Radio

Program Kentongan LPPRRI Mataram Diapresiasi

ArkiFM Friendly Radio

Wabup Ikuti Pertemuan Tahunan Bank Indonesia

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment