Sumbawa Barat. Radio Arki — Demi memastikan kemenangan signifikan bagi pasangan Fud Syaifuddin, ST., MM., Inov, dan Aheruddin Sidik, SE., tim relawan Desa Lalar Liang bergerak cepat dengan mengukuhkan dukungan ratusan relawan, Selasa 27 Agustus 2024.
Dengan target suara mencapai 55 hingga 60 persen, relawan Desa Lalar Liang berkomitmen penuh untuk memenangkan Fud-Aher dalam Pilkada Sumbawa Barat.
Ketua tim relawan Desa Lalar Liang, Amrullah, S.Pd., mengungkapkan bahwa jumlah pemilih di desa tersebut mencapai lebih dari 1.200 orang.
“Data ini yang akan kita perebutkan,” katanya,
seraya berterima kasih kepada relawan dan warga yang hadir dalam acara silaturahmi dan pengukuhan tim.
Amrullah menyatakan bahwa target mereka adalah memperoleh 55 hingga 60 persen suara dari Desa Lalar Liang untuk pasangan Fud-Aher.
“Saya sudah mendata pemilih FasMo berjumlah 210 kepala keluarga atau lebih dari 400 pemilih. Jumlah ini akan terus bertambah seiring berjalannya waktu,” jelasnya.
Untuk mencapai target tersebut, Amrullah menyebutkan bahwa mereka telah menerapkan trik “satu kasur, satu dapur, dan satu sumur” kepada masyarakat Lalar Liang, karena dianggap sangat cocok untuk memenangkan hati pemilih.
“Saya minta tim Srikandi dan tim laki-laki agar berjuang memenangkan pasangan Fud-Aher khususnya di Desa Lalar Liang dengan data yang kita miliki,” tambahnya.
Sumiati, tokoh perempuan Desa Lalar Liang, juga memberikan dukungan penuh kepada pasangan Fud-Aher.
Ia berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang hadir dan mengajak ibu-ibu untuk bergerak langsung hingga ke dapur warga demi memenangkan pasangan ini.
“Mari kita sukseskan program pasangan Fud-Aher untuk memimpin Sumbawa Barat yang hebat dan bermartabat,” ajaknya.
Sementara itu, tokoh muda Putrayudin menekankan bahwa masyarakat Desa Lalar Liang memiliki komitmen kuat untuk memenangkan Fud-Aher karena menilai pasangan ini memiliki sumber daya manusia yang unggul dan berasal dari putra daerah yang siap memperjuangkan hak-hak masyarakat Sumbawa Barat.
“Masyarakat desa kami kompak dan sepakat untuk mendukung Fud-Aher,” jelas Putrayudin.
Anggota DPRD KSB, Edi Dwi Prawira, juga berharap masyarakat Desa Lalar Liang bersatu padu untuk memenangkan Fud-Aher.
“Pasangan Fud-Aher telah diberikan mandat oleh Partai PBB untuk menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati, dan saya sebagai kader PBB akan berjuang untuk mendukung mereka,” tegas Edi.
Ia menilai pengalaman dan keunggulan SDM yang dimiliki oleh Fud-Aher akan membawa keberkahan dan kemajuan bagi Sumbawa Barat.
Calon Wakil Bupati, Dr. Aheruddin Sidik, SE., ME., menyampaikan bahwa Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menginginkan program-program yang didanai APBN diarahkan untuk kesejahteraan masyarakat KSB.
Doktor Aher menegaskan bahwa sektor pertanian akan menjadi prioritas karena mayoritas masyarakat KSB adalah petani.
“Kami akan fokus pada program pemberdayaan sektor pertanian, seperti kartu Bariri tani, ternak, dan UMKM, termasuk subsidi pupuk dan pembagian bibit gratis,” jelasnya.
“Kami juga akan melindungi petani melalui program pengaman produk pertanian agar kesejahteraan petani meningkat,” tambahnya.
Aheruddin juga menekankan pentingnya APBD yang pro rakyat sehingga program pemberdayaan bisa langsung dinikmati oleh masyarakat Sumbawa Barat.
Ia berharap relawan dan warga terus menyebarkan program dan visi misi Fud-Aher kepada masyarakat luas.
“Insyah Allah, masyarakat KSB akan memilih pemimpin yang berpengalaman dan berkualitas, yang mampu melahirkan program-program pro rakyat,” tuturnya.
Calon Bupati, Fud Syaifuddin, ST., MM., Inov, berkomitmen untuk membangun jaringan irigasi guna mendukung pertanian di Desa Lalar Liang dengan membawa air dari bendungan Tiu Suntuk.
Selain itu, Fud juga memperkenalkan program Bariri Plus yang menyasar para janda di KSB melalui pembinaan dan permodalan, serta program pembinaan bagi ibu-ibu agar bisa mandiri.
“Kami juga akan melanjutkan program beasiswa gratis untuk anak-anak penghafal Al-Qur’an dan masyarakat miskin berprestasi, serta BPJS kesehatan gratis untuk seluruh masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Fud berjanji untuk menyediakan satu ambulans untuk setiap desa dan kelurahan serta memberikan subsidi kepada masyarakat yang mengambil modal usaha di bank seperti KUR.
“Semua bentuk bantuan pemerintah akan kami gratiskan untuk rakyat Sumbawa Barat,” tegasnya.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk memberikan kembali bantuan 10 persen dari tabungan masyarakat serta menggabungkan data penerima bantuan melalui ketua RT dan agen PDPGR agar penyaluran bantuan tepat sasaran.
“Kami akan membuktikan di depan warga bahwa program-program kami nyata dan langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Sumbawa Barat,” tutup Fud Syaifuddin. (Admin.RadioArki)