ARKIFM

Hari Raya Idul Fitri Berlangsung Khidmat, Bupati KSB Sampaikan Ini

“Hari Raya Idul Fitri memiliki esensi dimana umat manusia diharapkan untuk kembali kepada kefitrahan dengan terus meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dari pesan ini, memberikan “sinyal kuat” kepada manusia untuk terus meningkatkan kapasitas diri, kapasitas iman dan kapasitas taqwa. Dengan meningkatnya kualitas iman dan taqwa, diharapkan akan berdampak kepada kinerja dalam membangun lingkungan dan daerahnya”

Sumbawa Barat. Radio Arki – Prosesi peringatan hari raya Idul Fitri 1439 H berlangusng penuh khidmat. Ribuan warga Sumbawa Barat yang datang dari berbagai kecamatan turut memadati kompleks Kamutar Telu Center (KTC). Sepanjang jalan menuju Masjid Agung Darussaalam, warga KSB tak henti-hentinya mengumandangkan alunan suara takbir, tasbih, tahmid dan tahlil. Warga tampak tertib mengikuti dari awal hingga selesai rangakaian dari peringatan hari raya idul fitri yang dipusatkan di halaman Masjid Agung Darussalam KTC.

Pada sambutannya dalam momentum hari raya idul fitri 1439 H, Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H W Musyafirin, MM menyampaikan beberapa pesan sekaligus harapan kepada ribuan masyarakat Sumbawa Barat. Ia mengucapkan apresiasi kepada masyarakat Sumbawa Barat atas kesempatan dihadiahi kemenangan di hari yang fitri.

“Setelah sebulan kita berperang melawan hawa nafsu, kita dihadiahi kesempatan mendapatkan kemenangan di hari yang fitri. Itulah indahnya islam. Islam telah membuat indah jiwa kemanusiaan dalam semua kondisi, menjadikan momentum idul fitri menjadi kesempatan besar menjaga keutuhan, menebarkan kelapangan dada, persatuan dan solidaritas antar individu masyarakat islam”, Katanya.

Dalam peringatan hari raya idul fitri yang di gelar di halaman Masjid Agung Darussalam KTC. Musyafirin juga menyampaikan komitmen pemerintah daerah dalam mendorong pemenuhan hak hak dasar masyarakat Sumbawa Barat menuju kabupaten yang sejahtera dengan berlandaskan gotong royong.

“Alhamdulillah di tahun 2018, yang juga di tahun ketiga pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati. Pemerintah daerah telah menyalurkan paket pembangunan gotong royong ke semua Kecamatan di Kabupaten Sumbawa Barat dengan total anggaran Rp. 125.542.277.500. Dimana jumlah anggaran paket PDPGR tahun 2018 jauh meningkat di banding tahun lalu yang hanya Rp.62.000.000.000”, Ungkapnya.

Melalui Anggaran Ini, Lanjut Musyafirin, juga bagian dari mempertegas komitmen bersama seluruh jajaran Pemerintah Daerah, Pemerintah Kecamatan hingga Pemerintah Desa, untuk terus istiqomah memajukan Kabupaten Sumbawa Barat di segala sector, mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan, parisiwata, dan lain sebagainya.

Tak hanya itu, Musyafirin juga mengingatkan di tahun 2018 dan 2019 merupakan momentum tahun politik, dimana akan banyaknya terjadi berbagai intrik atas konsekuensi dari Pilkada NTB dan Pemilihan Umum. Pilkada pasti menimbulkan perbedaan di tengah tengah masyarakat. Tentunya dengan harapan dimana perbedaan tersebut tidak sampai merusak persatuan dan merusak tali sillaturrahim.

“Kebhinekaan atau perbedaan harus dikelolah dengan baik, agar dapat menjadi energi besar sebagai modal dalam membangun bumi pariri lema bariri yang kita cintai. Untuk itu, kita harus senantiasa saling memahami, menghargai dan menjaga toleransi. Jika kita sudah seperti itu, maka sebesar apapun perbedaan yang ada, kita tidak akan mudah terpecah belah”, Jelasnya.

Di akhir sambutannya, Ia mengajak masyarakat Sumbawa Barat untuk tetap meningkatkan iman dan taqwa, serta bersinergi dengan bhabinsa dan bhabinkamtibmas dalam menjaga kondusifitas daerah. Sinergitas tersebut bisa diwujudkan dalam menjaga kemananan, kebersihan dan kelestarian lingkungan. Itulah wujud dari esesi menjaga hubungan baik dengan sesama manusia dan menjaga hubungan baik dengan Allah SWT.

“Marilah kita senantiasa meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT, seperti dengan tetap melaksanakan sholat wajib lima waktu di lingkungan masjid rumah kita. Menggelar atau menghadiri majelis ta’lim, serta berinteraksi aktif dengan Al Qur’an. Selain itu kita harus senantiasa meningkatkan ibadah sosial dengan saling perduli dan berbagi”, Pinta Musyafirin.

Usai sambutan Bupati Sumbawa Barat, kegiatan langsung dilanjutkan dengan sholat Idul Fitri 1439 H yang dimana diimami langsung oleh imam masjid Agung Darussalam KTC, H. Rusdin A Karim, S.Pdi. Usai sholat Idul Fitri, dilanjutkan dengan mendengarkan ceramah hikmah Idul FItri yan dirangkaikan dengan do’a yang disampaikan oleh Dekan Fakultas Dakwah UIN Mataram, DR. H. Subhan Abdullah,MA. Selanjutnya, Warga KSB membubarkan diri dengan tertib setelah mendengarkan ceramah dan do’a bersama. (Enk. Radio Arki)

 

 

 

Related posts

Munculnya Isu Paham Radikalisme, Polda NTB Kunjungi Ponpes Daarusy Syifaa

ArkiFM Friendly Radio

TNI Polri dan Warga Kompak Bersihkan Sungai Brang Ode Jembatan Cinta

ArkiFM Friendly Radio

Seleksi Pemain PSSB, Pelatih Kepala: Hanya 5 Pemain Di Pulau Sumbawa Yang Cukup Layak

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment