Lombok Timur. Radio Arki – Proses pencairan dana stimulan terpadu satu pintu bagi warga yang terkena gempa NTB sejak kemarin sudah dilakukan diseluruh Kabupaten Kota yang secara administrasi sudah lengkap dan siap. Beberapa Kabupaten Kota hari ini masih melaksanakan pencairan dana salah satunya di Kabupaten Lombok timur.
Terkait dengan kegiatan tersebut, Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., bersama Bupati Lombok Timur Drs. H. M. Sukiman Azmi, MM., meninjau langsung pencairan dana dibeberapa lokasi di tujuh Kecamatan wilayah Kabupaten Lombok Timur, Kamis (7/2).
Dalam wawancara dengan sejumlah media di Kecamatan Pohgading, Danrem 162/WB menyampaikan pencairan dana pada hari kedua ini berjalan dengan baik dan lancar. “Ini dilakukan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat melalui Pokmas untuk pencairan dana sehingga proses pembangunan rumah lebih cepat dan masyarakat bisa kembali kerumahnya dengan nyaman,” ungkap Danrem.
Menurutnya, proses pencairan dana satu pintu tersebut sebagai hasil kerjasama seluruh stakeholder baik BRI, Pemda, TNI, Polri, BPBD dan lainnya sehingga bisa melakukan percepatan pencairan dana secara terpadu satu pintu. “Alhamdulillah hari ini bisa berjalan dan maksimal,” ujarnya.
Selain itu, pria kelahiran Jakarta tersebut menyebutkan hari ini ada tujuh kecamatan di Kabupaten Lombok Timur yang melakukan pencairan dana khususnya untuk rumah rusak ringan dan sedang. “Ini merupakan trobosan yang cukup baik dan juga bisa dijadikan valid proyek untuk kegiatan-kegiatan berikutnya termasuk rumah yang rusak berat pada minggu berikutnya,” tutup Danrem.
Sedangkan Bupati Lombok Timur pada kesempatan tersebut menjelaskan rumah yang rusak di wilayah Kabupaten Lombok Timur sekitar 26 ribu dengan rincian 9 ribu rusak berat dan sisanya 18 ribu rusak ringan dan rusak sedang.
“Hingga saat ini rumah yang rusak berat sudah dikerjakan sekitar 2 ribu dan masih ada sekitar 7 ribu yang beum tertangani dengan baik karena kekurangan aplikator,” sebut Bupati Lotim.
Dilanjutkannya, khusus untuk rumah yang rusak ringan dan sedang secara administrasi lebih ringan dibandingkan dengan rumah rusak berat sehingga proses pencairannya lebih cepat.
Oleh karena itu, sambung mantan Dandim 1615/Lotim tersebut, kita berharap tujuh kecamatan hari ini selesai sehingga masyarakat bisa membangun rumahnya lebih cepat. “Insya Allah minggu depan kita usahakan untuk rumah rusak berat juga bisa dilakukan pencairan agar proses percepatan rehab rekon bisa berjalan lancar sesuai harapan,” pungkasnya.
Selain Kecamatan Pohgading, rombongan Danrem 162/WB bersama Bupati Lotim juga melakukan pemantauan pencairan dana stimulan terpadu satu pintu di Kecamatan Sembalun Lombok Timur. (M Arif. Radio Arki)