Sumbawa Barat. Radio Arki- Belum lama PT Amman Mineral Nusa Tenggara beroperasi di Batu Hijau, sejumlah persoalan mulai muncul. Sebut saja salah satunya adalah penunggakan pembayaran pekerjaan kepada subkontraktor di Batu Hijau. Menanggapi hal tersebut, wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, ST menegaskan bahwa pihak manajemen baru PT AMNT jangan berulah, apalagi dalam persoalan yang akan bersentuhan langsung dengan rakyat.
“masih banyak persoalannya. Jangan sampai persoalan yang bersentuhan dengan rakyat itu sampai terjadi. Kita minta mereka lebih responpsif. Dan semoga ini (penunggakan invoice) bukanlah persoalan yang sengaja dibiarkan.” Tegasnya, kepada awak media, Selasa 10/1 siang tadi, usai menggelar sholat Dhuhur, di Masjid Guang Darussalam.
Intinya jangan sampai rakyat yang dikorbankan, lanjut Fud, apalagi kewajiban yang langsung bersentuhan dengan rakyat.
Ia menjelaskan, dalam invoice dan pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh subkontraktor juga terdapat hak buruh atau pekerja, jangan sampai hal tersebut berdampak kepada pembayaran hak buruh dari Subkontraktor yang ada. Karena ini bisa menjadi persoalan baru dan ‘bom waktu’.
“kita ini sudah menjaga iklim investasi di KSB. Jangan sampai PT AMNT justru merusak karena kebijakannya yang kurang responsive, dan tidak tahu budaya Sumbawa Barat” ujarnya.
“ingat ini hak yang harus segera dibayar. Kalau dalam ajaran beragama, baiknya hak buruh atau pekerja harus segera dibayar sebelum kering keringatnya,” timpalnya.
Lebih lanjut, ia berharap manajemen PT AMNT yang baru harus bisa belajar dari manajemen PT NNT, tentang bagaimana memperlakukan dan bertindak terhadap masyarakat. Jangan sampai karena ketidak tahuan dan kurangnya informasi tentang kultur masyarakat setempat, justru akan memunculkan masalah baru bagi masyarakat.
“ya kami minta mereka (manajemen PT AMNT yang baru) belajar dari manajemen PT NNT. Jangan sampai justru keberadaan PT AMNT akan jadi masalah investasi di KSB,” tukasnya
Seperti diketahui, setelah resmi melakukan akuisisi saham PT NNT. Direksi PT Amman International langsung mengganti nama PT Newmont Nusa Tenggara menjadi PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PT AMNT). Memang ada beberapa perubahan posisi dalam manajemen PT AMNT. (AB/US-ArkiRadio )