Jakarta. Radio Arki- Keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) akan menjadi focus Kementerian Desa dalam mengembangkan perekonomian masyarakat desa. Bahkan untuk memperkuat BUMDES, kementerian Desa akan memberikan dukungan langsung dengan menghubungkan BUMDES dengan jaringan di kementerian lain dan Perbankan.
“seluruh desa diminta untuk mengadakan BUMDES, dan mereka nanti akan langsung dibina oleh kementerian Desa.” Terang Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin kepada www.arkifm.com via seluler, usai menggelar Rapat Koordinasi Nasional tentang desa, di Jakarta, Kamis (2/3) sore tadi.
“Model pembinaan itu akan dilakukan dengan menghubungkan BUMDES dengan Perbankan dan kementerian lainnya. Jadi setiap aktifitas BUMDES akan disupport. Baik itu usaha pertanian, olahraga dan aktifitas pembangun lainnya yang sesuai dengan kewenangan masing-masing institusi.” timpalnya.
Sementara itu untuk mendukung sistem tersebut, kata Fud, pemerintah daerah kabupaten akan memberikan dukungan dalam hal regulasi. Sehingga ada jaminan tentang pembentukan dan pengembangan BUMDES. Karena dengan otonomi yang dimilik desa, maka pemerintah
daerah berkewajiban untuk memberikan arahan dan pembinaan agar perekonomian masyarakat desa terarah dengan kebijakan daerah dan nasional.
“prinsipnya adalah desa harus diperkuat. Terutama perekonomian masyarakat desa. Apalagi dengan anggaran yang cukup tinggi yang dialokasikan buat desa. Maka anggaran ini harus diarahkan kepada pembangunan yang lebih terarah. Dan BUMDES adalah salah satu system kunci dalam pengembangan tersebut, untuk itu BUMDES sangat menjadi perhatian kementerian, dan daerah pastinya berkewajiban untuk mendukung program tersebut.” demikian, Fud Syaifuddin. (US-ArkiRadio)
