Sumbawa Barat. Radio Arki – Pelaksanaan kegiatan Advokasi Horizontal Learning (AHL) pencapaian buang air besar nol (Basno) di NTB, dan pencapaian implementasi pengelolaan sanitasi aman di KSB mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak.
Apresiasi tersebut datang dari anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Evi Apita Maya, SH.,M.Kn. Senator berparas cantik tersebut menilai, kesuksesan Pemerintah Daerah Sumbawa Barat dalam memberikan perhatian khusus terhadap persoalan sanitasi, bisa menjadi contoh bagi daerah lainnya di seluruh Indonesia.
“Saya sebagai anggota DPD RI, memberikan apresiasi kepada Pemda Sumbawa Barat atas sukses AHL. Melalui AHL, Pemda KSB memaparkan kiat suksesnya atas pencapaian target 100 persen Open Defecation Free (ODF), atau Bebas Buang Air Besar Sembarangan (BABS) pertama di NTB. Dan ini saya harap bisa menjadi contoh bagi daerah lainnya,” ujarnya, usai mengikuti rangkaian kegiatan AHL.
Sebelumnya, Wakil Bupati Sumbawa Barat Fud Syaifuddin, ST kepada arkifm.com menyampaikan bahwa, ada sharing pengalaman antar kepala daerah dalam pelaksanaan kegiatan Advokasi Horizontal Learning.
“Banyak hal yang kita diskusikan dan berbagi pengalaman. Kita saling memotivasi dalam mendukung pembangunan kesehatan masyarakat, salah satunya melalui ODF yang Alhamdulillah sudah 100 persen kita lakukan,” tandasnya. (Enk. Radio Arki)