Foto : Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto, S.I.K., M.Si
Mataram. Radio Arki – Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto, S.I.K., M.Si mengingatkan masyarakat, untuk lebih berhati-hati menggunakan media sosial, terlebih dalam memposting suatu berita yang belum pasti kebenarannya alias hoax, atau memposting issue terkait penyebaran virus corona.
Issue tentang virus corona saat ini merupakan issue yang sangat sensitif dan sangat berpengaruh terhadap psikologi, karena dapat menimbulkan keresahan dikalangan masyarakat. Apalagi bermain main dan membuat vedeo prank soal virus Corona yang dilakukan oleh beberapa anak muda.
“Untuk itu, diingatkan kepada para anak muda dan masyarakat agar berhenti membuat vedeo prank soal virus Corona. Informasi yang berkaitan dengan virus corona akan disampaikan oleh sumber resmi pemerintah,” kata Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto, S.I.K., M.Si, Minggu (8/3).
Dikatakannya, Polda NTB akan menindak tegas setiap penyebar hoax soal penyebaran virus Corona. Apalagi yang bernada provokatif di akun-akun media sosial.
“Jika issue hoax terhadap Corona itu nuansa provokatif, tentu akan kita tindak tegas. Kita tidak ingin stabilitas keamanan di daerah membuat masyarakat panik,” tegasnya.
Sejauh ini, pemerintah baik pusat dan daerah telah menjamin serta memberlakukan standar yang sangat ketat untuk menangkal serta memproteksi masuknya penyebaran virus corona ke NTB di seluruh tempat strategis.
“Dari data pusat layanan penanganan virus Corona menyebutkan sejauh ini, penyebaran virus Corona di NTB negatif. Beberapa pasien suspeck sebumnya telah dinyatakan negatif terjangkit virus ini,” tukasnya. (MA. Radio Arki)