ARKIFM

Partai Demokrat Lakukan Gerakan Nasional Lawan Corona

Mataram. Radio Arki – Memperhatikan dan mencermati semakin meluasnya wabah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang telah ditetapkan sebagai pandemic global oleh World Health Organization (WHO) pada tanggal 11 Maret 2020, maka Partai Demokrat memandang perlu dilakukan Gerakan Nasional Demokrat Lawan Corona secara intensif, masif dan
terkoordinasi.

Sekretaris Demokrat NTB H. Zainul Aidi menjelaskan bahwa gerakan ini merupakan bagian dari implementasi enam rekomendasi Partai Demokrat tanggal 20 Maret 2020, yang ditujukan untuk mendukung segala upaya pemerintah dalam menangani meluasnya wabah Covid-19.

Sebagai kebijakan partai yang menyeluruh dan bersifat semesta, dengan mendayagunakan segenap sumber daya untuk melawan Covid-19, Ketua Umum DPP Demokrat kata Zainul Aidi telah menginstruksikan kepada Ketua Fraksi PD DPR-RI, Para Ketua DPD Partai Demokrat, Para Ketua DPC Partai Demokrat di seluruh Indonesia untuk memastikan kepada seluruh kader untuk senantiasa menjaga kesehatan diri dan keluarga dengan sering mencuci tangan menggunakan sabun antiseptik atau pembersih tangan (hand sanitizer).

Selain itu membersihkan rumah dengan menggunakan disinfektan dan tindakan-tindakan sanitasi lain yang dianggap perlu; menjaga daya tahan tubuh dengan mengonsumsi makanan yang sehat dan vitamin, serta menjaga kondisi fisik dengan berolahraga dan istirahat yang teratur.

Memastikan kepada seluruh kader dan keluarga untuk tetap berada dan atau berkegiatan di rumah masing-masing kecuali dalam keadaan darurat. Jika harus keluar rumah, jaga jarak paling tidak satu meter dengan orang lain (social distancing); serta mengenakan masker jika sedang batuk atau flu. Jika kita disiplin melakukan “karantina mandiri” atau “self-lockdown”, maka penyebaran Covid-19 bisa kita batas.

Partai Demokrat juga meminta bagi kader yang baru kembali dari daerah yang terlanda wabah atau yang merasa berinteraksi dengan orang yang positif terkena Virus Corona, maka wajib melaporkan dan atau memeriksakan diri ke dokter atau Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat. Jika dipandang perlu, maka lakukan isolasi diri selama 14 hari untuk meyakinkan keluarga dan lingkungan terdekat tidak terdampak oleh kemungkinan penyebaran Virus Corona.

“Memastikan kepada seluruh pengurus partai agar semua agenda dan kegiatan partai yang mengharuskan kehadiran fisik, apalagi pengumpulan massa, agar ditiadakan (sesuai dengan tingkat kerentanan daerah masing-masing). Koordinasi dan komunikasi, serta kerja-kerja politik agar dilakukan melalui teleconference atau aplikasi lain berbasis internet yang mendukung,” ujar Zainul mengutip Surat Instruksi DPP Partai Demokrat itu. (MA. Radio Arki)

Related posts

Unicef Inginkan Praktek STBM di KSB Jadi Model Dunia

ArkiFM Friendly Radio

Bakal Ada ‘Dokter Kecil’ Di Moyo Hulu

ArkiFM Friendly Radio

Pemda KSB Mengucapkan Selamat Hari Bhakti Adhyaksa ke 61

Leave a Comment