Foto: Kelima Presidium terpilih KAHMI Loteng. (Ist)
Loteng. Radio Arki – Melalui proses musyawarah mufakat, dalam forum Musyawarah Daerah Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Musda MD KAHMI) Lombok Tengah, Sabtu 13 Maret 2021, terpilih 5 (lima) orang sebagai Anggota Presidium MD KAHMI setempat untuk periode 2021 – 2026. Mereka adalah, Astar Hadi, S.Sos., Syamsul Rizal, SH., Ahmad Tantawi, SH., TGH. Fathi Hidayat, S.Ag., dan Hj. Enok Muthiah dibantu oleh seorang Sekretaris Umum, M. Sarki.
Musda KAHMI Loteng memutuskan, kelimanya akan secara bergantian menjabat Koordinator Presidium MD KAHMI Loteng setahun sekali. Dan sesuai hasil pemungutan suara, secara berturut-turut pada periode tahun pertama ini, Ahmad Tantawi akan mengemban tugas tersebut. Tahun berikutnya dilanjutkan oleh Syamsul Rizal, Fathi Hidayat, Astar Hadi. Sedang Enok Muthiah, karena secara ex officio juga sebagai Ketua Forhati, disarankan untuk tidak turut mengemban amanah dimaksud dengan pertimbangan beban tugas.
Sebelumnya, saat memberikan sambutan, Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Fathul Bahri, mengungkapkan sejumlah hal terkait pembangunan di daerah ini. Disebutkan mulai dari perluasan bandara, jalan, hotel dan persiapan menyambut pelaksanaan MotoGP di KEK Mandalika. Sejumlah hal itu, menurut Bupati, akan menjadi peluang bagi masyarakat di daerah ini untuk berkontribusi, termasuk KAHMI Lombok Tengah. “Mulai dari aspek pertanian, sampai ketenagakerjaan, KAHMI dapat mengambil peranan,” kata Bupati.
Senada dengan hal tersebut, Kapolres Lombok Tengah, AKBP Esty Setyo Nugroho, SIK.,yang mewakili Kapolda NTB, juga mengatakan, dengan kemajuan yang hadir di daerah ini, jangan sampai masyarakat hanya menjadi penonton. Disarankan, agar masyarakat, khususnya generasi saat ini untuk cermat melihat peluang yang ada.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Ketua MW KAHMI NTB, H. Didi Sumardi, SH., mengungkapkan, Musda MD KAHMI Lombok Tengah, sebagai bagian dari konsolidasi organisasi sesuai arahan dari Majelis Nasional KAHMI. Selain itu, dia juga menyampaikan, bahwa KAHMI saat ini telah mendirikan Universitas Insan Cita Indonesia. Universitas ini nantinya akan bertaraf internasional sebagai wadah pengabdian alumni HMI.
“Sesuai dengan lima kualitas insan cita yakni, insan akademis, pencipta, pengabdi, bernafaskan islam, dan bertanggungjawab terwujudnya masyarakat yang adil san makmur yang di ridhoi oleh Allah SWT,” urai Didi Sumardi. (Red)