Foto: Chairul Hudaya, Ph.D (Rektor UTS) saat bersama M. Nasir, M.Pd (Kepala SMKN 1 Taliwang) dan Dr. Zainuddin (Dosen UTS).
Sumbawa Barat. Radio Arki – Sebagai bagian dari upaya mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal di SMKN 1 Taliwang, pihak sekolah menjalin kerjasama dengan Universitas Teknologi Sumbawa (UTS). Dalam kerjasama itu, pihak sekolah mengikutsertakan 13 guru mengikuti program Magister Managemen Inovasi (S2).
Rektor UTS, Chairul Hudaya, Ph.D mengapresiasi semangat belajar tenaga pendidik di SMKN 1 Taliwang. Dengan bergabungnya 13 guru untuk melanjutkan study di UTS, menjadikan SMKN 1 Taliwang satu satunya sekolah di NTB yang memilki mahasiswa pascasarjana terbanyak di UTS.
“Selamat Pak Kasek. Ini suatu contoh bagus, yang kedepan akan diikuti oleh sekolah sekolah lainnya,” ujar Rektor yang pernah mengambil gelar doktoral di kampus Korea Institute of Science and Technology (KIST) itu.
Dalam kesempatan itu, Rektor mengungkapkan, jumlah mahasiswa pascasarjana di UTS terus berkembang. Saat ini, sudah ada 260an mahasiswa dari berbagai angkatan. Khusus para guru, kata Rektor, pihak kampus memberikan banyak beasiswa pascasarjana.
“Kita ingin menciptakan pendidikan bisa diakses oleh banyak kalangan, khususnya para guru. Maka dari itu, kita banyak bekerjasama dengan sekolah dan berbagai institusi, untuk menarik lebih banyak akses pascasarjana ini,” tandas Rektor, saat mengunjungi SMKN 1 Taliwang, beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Kepala SMKN 1 Taliwang, Muhammad Nasir, S.Pd., M.Pd mengatakan, proses belajar tidak boleh terhenti, karena hal tersebut merupakan Investasi di masa masa mendatang. Salah satu ikhtiar kita hari ini, yakni mendorong para guru melanjutkan study di Pascasarjana UTS.
“Proses menjadi 13 mahasiswa itu tidak mudah. Berkat dukungan dari teman teman semua, akhirnya kita dapat beasiswa tersebut,” tukasnya sembari berharap Rektor bisa kembali berkunjung ke SMKN 1 Taliwang, untuk menyampaikan materi dihadapan para siswa. (Enk. Radio Arki)