“Madrasah Ibtidaiyah Persiapan Negeri Taliwang (MIPN) telah mulai beroperasi sejak tahun 2010 silam. serangkaian kiprah telah ditorehkan oleh sekolah yang berintegrasi dengan MTsN Taliwang Tersebut.”
Sumbawa Barat.radio Arki- Wisuda kedua kalinya untuk siswa kelas akhir Madrasah Ibtidaiyah Persiapan Negeri Taliwang (MIPN) menjadi berkah tersendiri bagi sekolah tersebut. Pasalnya, dalam momentum itu, perwakilan Departemen Agama Sumbawa Barat juga mengumumkan bahwa, sekolah yang menjadi integrasi atas MTsN Taliwang tersebut akan segera menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri.
“secara de facto (faktanya) MIPN akan segera menjadi negeri dalam tahun ini. Dan semua berkas telah diserahkan, tentu ini menjadi berkah tersendiri pada momentum wisuda kali ini. Nanti MIPN akan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Taliwang.” beber perwakilan Depag Sumbawa Barat, Asaduddin, didepan wisudawan dan tamu undangan, Sabtu (17/6) siang kemarin.
Asaduddin yang juga menjadi ketua panitia penegerian MIPN Taliwang mengungkapkan, perjuangan untuk menjadikan MIPN Taliwang memang cukup lama, dan selalu menjadi dorongan pada setiap momentum resepsi wisuda ataupun acara tahunan lainnya. Jadi ia berharap, dengan perubahan status nanti kualitas proses belajar mengajar bisa terus ditingkatkan.
Selain pe-negeri-an yang sudah akan tuntas pada tahun 2017 ini, Ia juga mengungkapkan bahwa, kesiapan lain untuk mendukung pe-negeri-an sekolah tersebut juga telah disiapkan, baik itu ketersediaan sarana dan prasarana. Bahkan sejauh ini, pemerintah daerah selalu memberikan sinyal positif untuk memberikan dukungan, seperti tambahan lokasi tanah pembangunan MI Negeri Taliwang kedepan.
“kita sudah mendapat dukungan penuh pimpinan daerah. Bahkan dalam APBD-Perubahan tahun ini, dukungan berupa hibah tanah untuk lokasi MIN Taliwang akan segera ditetapkan. Jadi semua pihak diharapkan bisa bersabar dan menginformasikan kabar gembira tersebut kepada hal layak public.”harapnya.
Sementara itu, ketua Komite MIPN Taliwang, Nurul Jihad, S.Pd mengatakan, perubahan status persiapan menjadi negeri secara defenitif harus bisa menambah semangat warga sekolah. Harus ada perubahan yang cukup signifikan juga dalam hal kualitas belajar mengajar dan lulusan.
“pastinya kita ingin MIPN Taliwang bisa lebih baik dalam banyak hal. Terutama kualitas belajar mengajar.” Ujarnya.
Diungkapkan Jihad, dalam sejarah pendirian MIPN Taliwang memiliki sejarah yang cukup panjang, termasuk bagaimana menunjukkan eksistensinya kepada public. Karena harapan besar keberadaan MI Negeri Taliwang adalah bagaimana supaya sekolah berbasis agama dapat terus diperbanyak di KSB, tentu dengan kualitas yang baik.
“wisuda ini adalah untuk kesekian kalinya dilakukan, semangat digelar wisuda adalah salah satunya untuk menunjukkan eksistensi dan wadah aktualisasi bagi siswa. Apalagi dengan berbagai pola pembelajaran yang ada di MIPN Taliwang, maka akan menjadi nilai lebih apabila keterampilan dan keahlian siswa juga dapat dipertunjukkan kepada orang tua atau wali dan masyarakat secara luas. Sebut saja seperti ceramah, dan menghafal Juz Amma.” Demikian, Jihad. (Unang Silatang. Radio Arki)
