Sumbawa Barat. Radio Arki – Polres Sumbawa Barat bersama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) melakukan finalisasi dan validasi data penduduk yang sudah divaksin, di Kantor Desa Benete, Senin (15/11).
Kegiatan finalisasi data dihadiri oleh Kapolsek Maluk, Kepala UPTD Puskesmas Maluk, Bhabinkamtibmas danBhabinsa Benete, Staf Desa Benete, anggota BPD Desa Benete, Kadus Desa Benete dan Ketua RT Se-Desa Benete.
Proses sinkronisasi data, dilakukan secara langsung dengan data SDGS/Survey dari rumah ke rumah.
“Data tersebut digunakan untuk mendapatkan sasaran vaksinasi di wilayah Desa Benete,” kata Kasi humas IPDA Eddy Soebandi, S.Sos kepada arkifm.com.
Dari jumlah data yang ada, kemudian dicocokan dengan data jumlah penduduk dari Dukcapil KSB yang ada di Puskesmas Maluk yang semula berjumlah 2.722 Jiwa.
Kapus UPTD Puskesmas Maluk memaparkan data jumlah penduduk dari Dukcapil. Kemudian mengkonfirmasi langsung nama nama warga Desa Benete yang ada di data Dukcapil.
“Warga yang sudah meninggal atau pindah domisili, selanjutnya datanya diperbaharui. Kemudian diakhir dibuatkan berita acara pengesahan validasi data yang ditanda tangani oleh masing – masing ketua RT,” terangnya.
Hasil giat validasi data sebanyak 2.722 Jiwa. Jumlah setelah dilakukan validasi data dengan sasaran vaksinasi penduduk Desa Benete 2.501 jiwa. Sehingga jumlah capaian vaksin di Desa Benete pertanggal sebelum dilakukan finalisasi data pada 12 November 2021, dari jumlah penduduk hasil giat validasi data tersebut adalah, dosis 1 tervaksin 1.437 jiwa dan dosis 2 tervaksin 1.105 jiwa.
“Data capaian vaksin tersebut, belum termasuk data dari keluarga karyawan di PT. AMNT yang sudah di vaksin oleh PT AMNT,” tukasnya. (Red).
Gandeng Dukcapil, Polres KSB Finalisasikan Data Penduduk yang Divaksin
