“Salah satu tradisi perayaan Idul Fitri adalah Halal Bi Halal. Kegiatan ini mempunyai harapan untuk memperkuat silaturahim dan membangun keakraban.”
Sumbawa Barat. Radio Arki-Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W Musyafirin, M.M dan Wakil Bupati Fud Syaifuddin, S.T, Senin (3/7) pagi tadi, menggelar Halal Bi Halal bersama Aparatur Sipil Negara (ASN), di Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat. Kegiatan itu diharapkan bukan saja untuk saling memaafkan tetapi juga mampu membangun keakraban antar pegawai dengan pimpinan daerah dan pejabat eselon setempat.
Kegiatan itu dilaksanakan usai melaksanakan apel pagi. Dan dalam kesempatan itu ASN, atau karyawan dan karyawati di lingkup pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat berjejer menyalami Bupati dan Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, para asisten, staf ahli, kepala SKPD dan pejabat lainnya.
Dalam kegiatan itu, semua ASN atau karyawan dan karyawati juga diabsen untuk diketahui kehadiran, mengingat libur panjang perayaan Idul Fitri 1438 H sejak tanggal 25 Juni 2017 lalu.
Sebelumnya, Wakil Bupati Fud Syaifuddin, S.T saat memimpin apel pagi di hari pertama usai libur dan cuti bersama Idul Fitri 1438 H mengajak agar ASN, karyawan dan karyawati lingkup Pemda KSB untuk mengintrospeksi diri usai Ramadhan dan Idul Fitri.
‘’Bapak Bupati, saya selaku Wakil Bupati dan seluruh ASN, karyawan dan karyawati harus selalu dan wajib mengabdikan diri kepada masyarakat, daerah, bangsa dan negara, kepada Kabupaten Sumbawa Barat khususnya,”katanya.
Wakil Bupati juga menyampaikan lima catatan, arahan dan harapannya. Pertama, agar Kepala Dinas benar-benar menjadi kepala dinas. Mampu memimpin dinasnya dan mengkoordinir bawahan dan jajaranya. Mempu meredam dan menyelesaikan konflik internal, antara kepala bidang, kepala seksi sampai stafnya. Kedua, berhati hati dalam melaksanakan kegiatan karena menggunakan uang pemerintah. Langkah KPK yang banyak menangkap tangan pejabat yang bermain dalam proyek adalah pelajaran besar agar pejabat di KSB tidak mengikutinya.
Ketiga lanjut Wakil Bupati, hasil inspeksi mendadaknya pada ramadhan lalu masih ditemukan pegawai yang kurang disiplin. Karenanya, diharapkan setelah Idul Fitri ini seluruh kepala dinas mengajak jajarannya, para ASN, karyawan dan karyawati meningkatkan kedisiplinannya, kinerja dan pelayanannya. Keempat, Bupati dan keluarga, dirinya selaku Wakil Bupati dan keluarga selama satu tahun setengah memimpin Sumbawa Barat menyadari banyak kekurangan. Karenanya, ke depan, kinerja harus terus diperbaiki dan ditingkatkan. Para ASN juga harus memperbaiki kenerja dan bekerja maksimal sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing.
Kelima, Wakil Bupati ASN, karyawan dan karyawati yang beragama muslim untuk menjalankan sholat dzuhur dan ashar secara berjamaah di Masjid Agung. ‘’Sholat dzuhur dan ashar merupakan bagian dari jam kerja. Para kepala Dinas, Kepala Bidang, Kepala Seksi untuk menjadi contoh bagi bawahannya, ajak bawahannya memakmurkan masjid.” Demikian, tutupnya.(Advertorial.Radio Arki)