Sumbawa Barat.Radio Arki- Usai melaksanakan sholat subuh berjamaah di masjid Agung Darussalam, Kamis pagi (31/8) pagi tadi, Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W Musyafirin, M.M menyerahkan hewan kurban. Dalam kesempatan itu, Bupati menyerahkan sebanyak 37 ekor hewan kurban, terdiri dari 22 ekor sapi dan 15 ekor kambing. Selain dalam tahapan itu, bupati juga akan menyerahkan tahap hewan kurban pada tahapan kedua yaitu usai pelaksanaan sholat Idul Adha 1438 H, Jum’at besok.
Didampingi Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, S.T, Plh. Sekda KSB, Dr. Ir. H. Amry Rakhman, M.Si, para asisten, Kepala Organisasi Perangkat Daerah, dan Kepala Bagian Setda KSB, Bupati menyerahkan secara simbolis hewan kurban kepada pengurus masjid, pondok pesantren, desa/kelurahan se-Kabupaten Sumbawa Barat.
Sementara itu, Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Sumbawa Barat, Drs. Burhanuddin, S.Pd.I., M.Pd dalam laporannya menyampaikan, rangkain Idul Adha 1438 H/2017 diawali dengan pencanangan gerakan masyarakat KSB berkurban oleh Bupati Sumbawa Barat tanggal 17 Agustus 2017 di Forum Yasinan. Kemudian penyampaian pesan berkurban oleh khatib pada shalat jum’at di masjid-masjid se-KSB tanggal 18 dan 25 Agustus 2017.
“Pengumpulan hewan kurban sejak tanggal 28 sampai dengan 31 Agustus 2017. Dan itu sudah disesuaikan dengan syariat yang ada, yaitu hari tasrik.” Ujarnya.
Dalam kesempatan itu, selain shalat subuh berjamaah di Masjid Agung Darussalam dirangkaikan dengan kegiatan gotong royong membersihkan tempat ibadah, tempat kerja, rumah, lingkungan secara serempak se-KSB. Tingkat kabupaten dipusatkan di Masjid Agung Darussalam dipimpin langsung Bapati Sumbawa Barat. Tingkat Kecamatan dipusatkan di masjid besar kecamatan dipimpin oleh Camat. Ditingkat Desa/Kelurahan dipimpin oleh Kepala Desa/Lurah.
Sementara itu, dari Gerakan Masyarakat KSB berkurban, hewan kurban yang terkumpul hingga Kamis pagi 31 Agustus ini sebanyak 226 ekor. Sebanyak 155 ekor sapi dan 71 ekor kambing. Penyaluran dilakukan oleh masyarakat secara langsung dan oleh pemerintah KSB.
‘’Untuk tahun lalu, jumlah hewan kurban sebanyak 78 ekor, 50 ekor sapi dan 19 ekor kambing. Jadi ada peningkatan tiga kali lipat jumlah hewan kurban berkat gerakan masyarakat KSB berkurban yang dicanangkan.” Demikian, tutupnya.(Unang Silatang/Humas. Radio Arki)
