Foto: Kepala BRIDA KSB, Agus, S.Pd., MM.
Sumbawa Barat. Radio Arki – Selain untuk siswa berprestasi, siswa miskin berprestasi, beasiswa kedokteran kerjasama Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dengan Fakultas Kedokteran Universitas Mataram tersebut, juga diperuntukkan untuk penghafal Al Quran.
“Dari 20 orang ada siswa berprestasi, beasiswa miskin berprestasi dan beasiswa hafidz minimal 10 juz juga ada, tapi tetap dilihat nilai rapotnya juga,” kata Kepala BRIDA KSB, Agus, S.Pd.,MM melalui Kabid Penelitian dan Pembangunan (Litbang) Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) KSB, Irfandi, S.IP, Senin (25/3/2024).
Untuk detail persyaratan, kata dia, sebelumnya telah digodok bersama Dikbud, Dinas Kesehatan, Bappeda dan BPKSDM. Termasuk juga melibatkan pihak dari Universitas Mataram.
“Untuk draf perbupnya sudah kita susun dan sudah berada di Bagian Hukum untuk ditindaklanjuti. Pada waktunya nanti akan diumumkan,” lanjutnya.
Sebelumnya, Kepala BRIDA KSB, Agus, S.Pd.,MM mengungkapkan bahwa Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dengan Fakultas Kedokteran Unram mendapat sambutan positif dari masyarakat.
“Banyak yang sudah mencari informasi mengenai persyaratan untuk program beasiswa ini,” katanya.
Dengan tingginya antusias siswa dan orang tua siswa untuk mendapatkan beasiswa ini, Agus mengungkapkan bahwa program beasiswa kedokteran ini akan dilaksanakan secara transparan.
“Semua siswa memiliki kesempatan yang sama. Keputusan tidak akan dipengaruhi oleh faktor apapun selain dari kemampuan dan prestasi mereka,” tegasnya.
Agus juga mengajak masyarakat untuk tetap optimis dan memberikan dukungan positif terhadap program beasiswa ini.
“Kami membuka diri untuk memberikan informasi lebih lanjut mengenai proses seleksi dan mekanisme tes kepada masyarakat,” tandasnya.
Sebagaimana diketahui, Bupati Sumbawa Barat bersama Rektor Universitas Mataram telah menandatangani perjanjian kerjasama (PKS), Rabu 17 Januari 2024.
Dengan telah ditandatangani PKS tersebut, Pemerintah Dareah KSB akan membiayai jatah quota beasiswa untuk mahasiswa asal KSB, dengan harapan bisa meningkatkan sumber daya manusia bidang kesehatan di Sumbawa Barat. (Enk. Radio Arki)
