NEWS

Pemdes Tua Nanga Siapkan Rp 171 Juta Untuk Programkan Pestisida Gratis

Keterangan : Kepala Desa Tua Nanga, Hamzah saat diwawancari www.arkifm.com

Poto Tano, Radio Arki – Pemerintah Desa Tua Nanga, Kecamatan Poto Tano telah menyiapkan program pemberian pestisida gratis kepada petani wilayah setempat untuk menopang program ketahanan pangan yang merupakan program yang diamanahkan dalam aturan tentang prioritas penggunaan dana desa tahun 2024.

Adapun niilai yang telah disiapkan dalam APBDes untuk mendukung program tersebut adalah sebesar Rp 171 juta. Nilai itu nantinya akan diberikan kepada 490 petani berupa pestisida untuk rumput. Jadi dengan program tersebut, Kepala Desa Tua Nanga, Hamzah berharap petani dapat terbantu, apalagi ditengah potensi gagal panen akibat dari kekeringan di wilayah setempat.

“tahun ini ada (program ketahanan pangan). Karena memang arahan dari pusat melalui Dana Desa.”terang Kepala Desa Tua Nanga, Hamzah, Senin 1 April 2024 siang kemarin, kepada media ini.

Sebenarnya program ini, lanjut Hamzah diharapkan akan sangat membantu petani di musim tanam ini. Tetapi karena kekeringan dan berpotensi gagal panen, maka pihaknya akan geser pemberian pestisida itu pada musim tanam berikutnya nanti.

“program ini tetap akan diberikan, kalau tidak musim tanam sekarang. Maka setidaknya ini akan diberikan pada musim tanam berikutnya nanti.” Pungkasnya.

Sementara itu, Ketua BPD Tua Nanga, Safruddin mengatakan program pemberian pestisida itu telah menjadi kesepakatan dan usulan warga di musyawarah desa. setelah mempertimbangkan ketersediaan anggaran dan arahan dari kementerian. Maka program untuk pemberian pestisida gratis kepada petani ditetapkan pada tahun 2024 ini.

“semuanya sudah ada ketentuannya. Kami tentu mendukung program yang positif, apalagi itu usulan petani,”pungkasnya. (Adv/Iwenk. Radio Arki)

Related posts

Unicef Inginkan Praktek STBM di KSB Jadi Model Dunia

ArkiFM Friendly Radio

PGRI Diminta Menjadi Saluran yang Efektif dalam Menyampaikan Aspirasi Anggotanya

ArkiFM Friendly Radio

Bandar Narkoba Antar Provinsi Diringkus di Wilayah Utan

ArkiFM Friendly Radio