Radio Arki Sumbawa Barat – Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia tinggal menghitung hari yaitu 5 Juli mendatang, dalam momentum itu, AMMAN menggelar kegiatan untuk pelestarian tanaman mangrove dengan pembibitan dan penanaman sebanyak 2000 pohon di Perumahan Apung Labuhan Lalar, Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat, Rabu 3 Juli 2024.
Dalam program tersebut, AMMAN sedikitnya melibatkan 500 peserta yang terdiri dari Sekolah Dasar Negeri (SDN) Labuhan Lalar, pemerintah daerah, masyarakat setempat, dan karyawan AMMAN, penanaman mangrove ini bertujuan untuk menjaga lingkungan Labuhan Lalar untuk mencegah terjadinya degradasi lahan akibat pasang surut air laut. Di sisi lain, ekosistem mangrove yang terjaga juga akan mampu mengembalikan kehidupan biota laut di sekitar area yang akan berdampak positif bagi penghidupan nelayan.
Vice President Corporate Communications & Investor Relations, PT Amman Mineral Internasional Tbk, Kartika Octaviana mengatakan, dalam setiap kegiatan pelestarian lingkungan, AMMAN melibatkan masyarakat umum setempat, mitra bisnis, karyawan, dan instansi pemerintah, karena pihaknya percaya bahwa ini merupakan tanggung jawab bersama, dan dengan kolaborasi berbagi pihak, tujuan itu akan lebih mudah tercapai.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pendampingan Penerapan Kurikulum berbasis Mangrove yang berkelanjutan, karena pada bulan Pebruari lalu sebanyak 3000 bibit tanaman mangrove telah ditanam dilakokasi tersebut. Sehingga total menjadi 5.000 bibit yang telah ditanam hingga saat ini.
“Kegiatan penanaman mangrove yang kami lakukan merupakan salah satu wujud komitmen AMMAN untuk selalu mendukung upaya menjaga kelestarian lingkungan. Hal ini sejalan dengan cita-cita perusahaan dalam mewujudkan keseimbangan antara lingkungan, sosial, dan ekonomi untuk menciptakan warisan terbaik bagi generasi mendatang,” ujar
Ragam Aksi Nyata AMMAN Menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024
Sebagai bagian dari perayaan HLH Sedunia 2024, AMMAN juga turut menyelenggarakan beragam aktivitas lainnya yang mengajak masyarakat KSB, pemerintah, dan karyawan, seperti kegiatan gotong royong membersihkan area kerja perusahaan, lomba karya bagi siswa-siswi KSB, lomba desa bersih Kecamatan Maluk hingga kegiatan bersih-bersih fasilitas umum seperti pelabuhan umum Benete yang diikuti oleh lebih dari 250 karyawan, mitra usaha, dan pemerintah setempat.
Selaras dengan tema HLH 2024, dalam operasionalnya, AMMAN juga secara konsisten melakukan reklamasi, rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS), serta melindungi mata air sebagai aksi nyata mengembalikan kembali fungsi lahan dan menjaga kelestarian sumber air di sekitar wilayah operasional.
Dengan kolaborasi erat dengan masyarakat dan pemerintah setempat, diharapkan berbagai upaya pelestarian lingkungan yang diinisasi oleh AMMAN ini mampu mendorong terciptanya komunitas yang sadar lingkungan dan berdaya.
Seperti diketahui tahun 2024 menjadi tahun fokus global untuk mengatasi desertifikasi, degradasi lahan, dan meningkatkan ketahanan terhadap kekeringan. Isu ini menjadi semakin penting karena dampak perubahan iklim yang semakin terasa secara global. Degradasi lahan dan kekeringan menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati dan berkurangnya sumber daya air.
Sebagai salah satu perusahaan tambang tembaga dan emas terbesar di Indonesia, PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN) berupaya menjaga kelestarian lingkungan lewat beragam aksi nyata, salah satunya melalui pelestarian mangrove. Kegiatan ini sejalan dengan tema Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia 2024 yang diusung oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yaitu ‘Penyelesaian Krisis Iklim dengan Inovasi dan Prinsip Keadilan.’ (Adv/Adm01. Radio Arki)