Sumbawa Barat. Radio Arki – Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, ST.,MM.Inov yang juga mantan Ketua KPU Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) pertama, mengingatkan pentingnya integritas dan profesionalisme bagi seluruh penyelenggara Pemilu.
Ia mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) hingga jajarannya untuk melaksanakan tugas dengan baik, adil, jujur, dan tidak terkontaminasi oleh kepentingan apapun.
Fud Syaifuddin menegaskan bahwa, pelaksanaan Pilkada yang jujur dan adil (Jurdil) sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi.
Ia berharap semua pihak yang terlibat dapat bekerja dengan penuh tanggung jawab, menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, dan menjaga netralitas demi terwujudnya Pilkada yang transparan dan kredibel di Sumbawa Barat.
“Dalam setiap tahapan Pilkada, baik KPU maupun Bawaslu beserta seluruh perangkatnya harus selalu berpegang pada prinsip keadilan dan kejujuran. Kita semua memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa Pilkada berjalan dengan lancar dan tidak ada pihak yang dirugikan,” ujar Fud Syaifuddin, Kamis 11 Juni 2024.
Ia juga mengingatkan bahwa setiap tindakan yang tidak sesuai dengan aturan dapat merusak proses demokrasi dan mengurangi kepercayaan masyarakat. Oleh karena itu, semua pihak harus menghindari segala bentuk intervensi dan tekanan dari kepentingan apapun yang dapat mengganggu integritas Pilkada.
Dengan adanya harapan ini, diharapkan seluruh penyelenggara Pilkada di Sumbawa Barat dapat menjalankan tugasnya dengan penuh integritas dan profesionalisme, sehingga dapat mewujudkan Pilkada yang Jurdil serta mencerminkan aspirasi rakyat secara utuh. (*)
