Sumbawa Barat. Radio Arki — RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat kembali mencetak prestasi membanggakan di ajang Anugerah Inovasi Daerah 2024 yang diadakan oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Sumbawa Barat.
Rumah Sakit Umum Daerah ini sukses meraih Juara 2 dalam kategori Organisasi Perangkat Daerah (OPD), menegaskan komitmennya dalam memberikan pelayanan kesehatan yang inovatif dan berkualitas tinggi.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah, S.T., M.Si., bersama Ketua DPRD dan jajaran Forkopimda, sebelum dimulainya Apel Syukur yang berlangsung di Lapangan Graha Fitrah.
Keberhasilan ini merupakan bukti nyata bahwa RSUD Asy-Syifa’ tidak hanya berfokus pada pelayanan medis, tetapi juga terus mendorong inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Inovasi yang membawa RSUD Asy-Syifa’ meraih penghargaan ini adalah “SEBAR PESONA SI PINTAS”, sebuah inovasi yang menggabungkan kemudahan teknologi dengan layanan kesehatan yang inklusif.
Program ini merupakan pengembangan dari inovasi sebelumnya, “SEBAR PESONA”, yang memanfaatkan QR Code untuk mempermudah proses pendaftaran, pelaporan, dan manajemen aset rumah sakit.
Dengan konsep pelayanan prima dan gotong royong, inovasi ini berhasil meyakinkan dewan juri dalam tahap presentasi dan wawancara yang digelar pada 15 Mei 2024.
Direktur RSUD Asy-Syifa’, dr. Carlof, menyatakan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini.
“Di RSUD Asy-Syifa’, inovasi bukan hanya sekadar pilihan, tapi menjadi keharusan dalam memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Penghargaan ini adalah bukti bahwa kami terus berusaha maju dan bertransformasi untuk melayani dengan lebih baik,” ungkap dr. Carlof.
Layanan SI PINTAS yang menjadi pusat perhatian dalam inovasi ini dirancang khusus untuk memberikan prioritas kepada kelompok rentan, termasuk pasien dengan disabilitas, lansia, bayi, ibu hamil dengan kriteria tertentu, serta pasien khusus dari RAPI CARE.
Inisiatif ini sejalan dengan moto rumah sakit, “berbuat baik dan selalu hadir untuk masyarakat,” yang menekankan pentingnya pelayanan yang adil dan merata bagi semua kalangan.
Pengembangan SI PINTAS dari inovasi sebelumnya menunjukkan tekad RSUD Asy-Syifa’ untuk terus meningkatkan layanan, terutama bagi pasien rawat jalan.
“Dengan adanya inovasi ini, RSUD Asy-Syifa’ semakin siap untuk menghadapi tantangan pelayanan kesehatan di masa depan, sambil terus menjaga standar pelayanan yang tinggi dan memenuhi kebutuhan pasien dengan sepenuh hati,” tambahnya.
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi RSUD Asy-Syifa’, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Sumbawa Barat, yang kini dapat menikmati layanan kesehatan yang lebih baik, lebih mudah diakses, dan tentunya lebih inklusif. (Admin.02RadioArki)
