ARTIKEL

Peduli Terhadap Anak-Anak Berarti Peduli Terhadap Masa Depan Bangsa

Keberadaan anak-anak menjadi tugas dan tanggungjawab kita sebagai yg lebih dewasa dari mereka. Tentang kebutuhan, perhatian, pemenuhan hak, kewajiban, hingga mengantarkan mereka pada gerbang kesuksesan. Tak terkecuali peranan bagi orangtua, memberikan pendidikan pada anak-anaknya sehingga mereka mengenal baik dan buruk serta memahami etika dalam kehidupan. Selain itu, memberikan dan mengenalkan nilai-nilai islam kepada anaknya juga menjadi tugas yang paling utama, karena melalui ini, karakter mereka (read anak-anak) akan terbentuk.

Peran orang tua tentang hal ini sangat besar, karena jika tidak orang tua yang berperan tentu anak tidak akan mengenal agama dan Tuhan-nya. Belum lagi soal memberikan nafkah dan perjuangan untuk membesarkan anak-anaknya. Tidak ada satupun orang tua yang menginginkan anaknya sengsara dan dalam keadaanyang kekurangan. Untuk itu, orang tua senantiasa memberikan yang terbaik pada anak-anaknya. Senantiasa memberikan yang terbaik untuk anaknya, walaupun ia dalam keadaan yang terbatas atau kekurangan. Tapi orang tua selalu mendahulukan anak daripada kehidupan pribadinya.Keutamaan orang tua juga adalah sebagai jalan masuk surga bagi anak-anaknya. Orang yang beriman akan berbakti dan berbuat baik kepada orang tuanya. Untuk itu, hal tersebut adalah jalan surga bagi anak-anak yang bertaqwa kepada Allah SWT.

Orang tua adalah nikmat dan rezeki yang Allah berikan kepada manusia. Tanpa orang tua yang baik dan mengajarkan kebenaran, tentunya manusia pasti akan terdidik liar dan jauh dari nilai-nilai keislaman. Untuk itu, adalah nikmat yang besar dari Allah SWT. Keutamaan orang tua lainnya adalah walaupun dia sudah tua, tetapi orang tua senantiasa mengingat dan memikirkan anaknya. Hal ini berbeda jika anak-anak yang sudah dewasa dan tua, belum tentu ia memperhatikan orang tuanya dan benar-benar memberikan kasih sayang sebagaimana orang tua melakukannya. Doa orang tua adalah doa yang didengar oleh Allah. Sedangkan jika durhaka pada orang tua, Allah juga akan murka kepada kita.

Terlepas dari tugas itu semua, peran yg paling mendasar dari kita sebagai orangtua adalah menjaga dan melindungi mereka dari bentuk kekerasan apapun. Maraknya kasus seksual dan kekerasan terhadap anak patut diperhatikan secara mendalam. Dalam hal ini, salah satu komponen terbesar dalam memberantas permasalahan tersebut ada pada peran orang tua. Sebagai orang tua, harus memiliki tanggung jawab yang besar terhadap tumbuh kembang anak. Selain itu, harus mampu memberikan dorongan atau motivasi baik itu kasih sayang, tanggung jawab moral, sosial, kesejahteraan anak baik lahir maupun batin, serta kebahagiaan dunia akhirat.

Fakta yang terjadi di lapangan, saat ini banyak anak dibawah umur yang mendapatkan perlakuan tidak baik dari orang yang lebih besar darinya. Selain itu banyak anak yang juga menerima pelecehan dari guru yang notabenenya sebagai tauladan dalam mendapatkan pembelajaran. Maka, peran orang tua disini sangat besar dalam menjaga dan melindungi anak dari tindakan kekerasan tersebut. Dengan begitu anak akan merasa aman ketika berada di lingkungan keluarga ataupun masyarakat.

Memberikan sosialisasi atau penyuluhan berupa materi-materi terkait pengasuhan dan sikap membimbing anak dengan benar kepada orang tua, serta mengenai berbagai hal dalam mendidik anak dirasa efektif menjadi salah satu jalan menurunkan angka kekerasan terhadap anak. Sehingga diharapkan orang tua memiliki pengetahuan yang cukup untuk menjaga anak agar tidak menjadi korban kekerasan. Tetapi tidak cukup hanya dengan itu. Diperlukan aksi dan gerakan nyata dan adil dari orang tua. Bukan hanya menghindari mereka dari bahaya kekerasan, tetapi pemenuhan pendidikan untuk anak itu sendiri adalah hal yang paling penting dalam membangun pondasi bagi mereka agar mempunyai bekal dan perlindungan yang bisa mereka gunakan untuk melindungi diri dan menghadapi kerasnya hidup.

Kemarin, (21/7), bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional, kami bersama pengurus Panti Asuhan masih tetap solid terhadap apa yang menjadi tujuan kami. Melindungi masa depan santri dan santriwati binaan Yayasan Baitussakinah dengan terus memberikan penanaman nilai-nilai moral, motivasi belajar, dan mengembangkan potensi diri sebagai bekal mereka kelak. Sadar bahwa kehidupan akan semakin sulit, kebutuhan pendidikan anak-anak perlu kita jaga dan kita kembangkan, terutama keimanan mereka. Akan menjadi apapun mereka kelak, menjaga sholat adalah hal yang paling utama dalam mengingat Tuhan.

“Jaga dan tingkatkan sholat kalian, baik itu sholat wajib maupun sunnah” begitu pesan pak dokter Riyan yang menjadi tamu istimewa kami magrib tadi. Beliau beserta istri bersilaturrahmi dengan adik-adik panti. Salain sholat magrib berjamaah, kami juga melaksanakan doa bersama, ikut mengaminkan apa yang menjadi keinginan mereka. Setelah makan bersama, mereka berbagi rezeki dengan adik-adik panti. Syukur Alhamdulillah selalu ada orang baik yang masih mengingat bahwa ada hak anak yatim dalam sebagian rezeki kita.

Ke depan, semoga silaturrahmi kita tetap terjaga. Kita sama-sama menjadi pembimbing bagi mereka anak-anak yang kurang beruntung. Semoga nasib baik akan segera mereka raih karena hati yang sabar dan amat lapang.

Wassalam

Related posts

Sekolah di KSB tidak Menarik?

ArkiFM Friendly Radio

PUISI: “KELUH KAMI SEBAGAI PEKERJA MIGRAN INDONESIA”

ArkiFM Friendly Radio

PPKM: Solusi atau Tirani!

Leave a Comment