Sumbawa Barat. Radio Arki – Warga di Lingkungan Sampir B, Kelurahan Sampir Kecamatan Taliwang dihebohkan dengan meninggal seorang pria, berinisial MA (34). MA ditemukan meninggal dalam kondisi tergantung pada bagian leher dengan seutas tali nilon yang terikat dengan tiang plafon rumah miliknya.
Demikian disampaikan Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Mustofa, S.Ik.,MH melalui Ps Subbag Humas Polres Sumbawa Barat, Bripka Mayadi Iskandar dalam keterangan tertulisnya, siang tadi (13/7).
Bripka Mayadi menjelaskan kronologis bermula, sekitar pukul 09.00 MA yang tinggal bersama istrinya N dan 2 orang anaknya yang berumur umur 4 tahun dan 1 tahun, sempat berbincang dengan MA dan dilanjutkan dengan sarapan bersama. Setelah itu istri MA bersama anaknya keluar dan pergi ke pasar.
“Saat kembali dari pasar jam 11.00, istri MA histeris dan meminta pertolongan kepada tetangga usai melihat suaminya sudah dalam keadaan tergantung dengan leher terikat tali nilon dengan panjang 1,5 meter yang diikat diatas tiang plafon ruangan gudang bagian tengah rumah,” terang Bripka Mayadi.
Saat itu juga, korban langsung di bawa kerumah sakit dengan menggunakan mobil ambulance RSUD Asyi syifa. Dari keterangan sementara pihak RSUD, diketahui bahwa korban telah meninggal dunia dengan bekas luka memar pada bagian leher.
“Hasil olah TKP sementara, bahwa korban meninggal karena bunuh diri. Karena sebelumnya korban tidak memiliki masalah dan riwayat penyakit yang menyebabkan korban melakukan aksi bunuh diri, meski sampai saat ini masih dilakukan lidik,” Kata Bripka Mayadi.
Selanjutnya, Pihak keluarga telah membuat berita acara penolakan untuk dilakukan visum maupun otopsi, serta membuat surat pernyataan bahwa pihak keluarga menerima kematian korban karena bunuh diri.
“MA sudah dibawa kerumahnya menggunakan ambulance. Rencananya, korban akan dimakamkan sore ini di pemakaman Umum Al Muhajirin kel sampir,” demikian tutup Bripka Mayadi. (Enk. Radio Arki)
