ARKIFM NEWS

HMI Kritik DPRD NTB Akan Korbankan APBD 4,5 M Untuk Keluar Negeri

Mataram. Radio Arki – Puluhan Anggota DPRD NTB periode 2014-2019 sedang menunggu ijin dari Sekertaris Negara (Sesneg), setelah mengantongi ijin dari Mendagri untuk melaksanakan kunjungan kerja di Luar Negeri pertengahan bulan Agustus Tahun 2019. Perjalanan dinas tersebut dianggap sebagai hadiah dalam menutup masa jabatan di bulan September mendatang.

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mataram menyayangkan Anggaran sebesar 4,5 Miliar digunakan rombongan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk mencari hiburan bertakjub perjalanan wisata dinas di Luar Negeri.

“Ada 50 Anggota DPRD Provinsi, ditambah 1 Sekertaris Dewan, akan menghabiskan anggaran miliaran rupiah, untuk perjalananan wisata,” ungkap Ketua Umum HMI Cabang Mataram, Andi Kurniawan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (1/8).

Menurut HMI Cabang Mataram, rencana perjalanan dinas DPRD NTB di beberapa Negara tersebut, berlebihan, tidak memiliki oreantasi untuk peningkatan pembangunan NTB.

“Padahal NTB, baru saja di uji musibah gempa bumi yang dahsyat. Banyak rakyat yang menderita kemiskinan, krisis air melanda ratusan Desa, kualitas pendidikan masih sangat terbelakang. Anggaran miliaran rupiah itu, lebih baik digunakan untuk membantu masyarakat yang sekarang susah,” cetusnya.

Kata Andi, sebagai Wakil rakyat sepantasnya lebih cerdas dan bijak dalam menggunakan APBD. Justru keberadaan DPRD sekarang, dianggap sebagai mesin penghisap uang rakyat. Juga pihaknya meminta kepada Pimpinan DPRD agar mengurung niatnya ke Keluar Negeri.

“Kita berharap sekaligus meminta kepada Pimpinan DPRD NTB, Baiq Isvi Rupaeda untuk membatalkan rencana liburan di Luar Negeri. Ini kan menghabiskan uang rakyat aja, apalagi NTB baru ditimpa musibah besar. Daripada keluar, ya fokus saja urus daerah ini,” cetusnya.

Dengan tegas, ia menilai rencana perjalanan dinas yang berkedok Kunker tersebut, hanya untuk menghibur diri. “Alasan aja mereka tu untuk Kunker, padahal poinnya jalan-jalan untuk menghibur diri, lalu manfaatnya apa,”tanya dia.

Diketahui Negara yang akan menjadi sasaran beberapa DPRD NTB, diantaranya, Turkey di pimpin TGH. Mahali Fikri membawa 10 orang anggota, Swiss dan Italy 15 orang dipimpin Baiq Isvi Rupaeda, Australia 10 orang dipimpin H. Busrah Hasan, Belanda 5 orang dipimpin H. Ruslan Turmudji, Belgia 5 orang di pimpin Hadi Sulthon, dan Prancis lima orang dipimpin Nurdin Ranggaberani. (M Arif. Radio Arki)

Related posts

Penyediaan Drainase Di Pembangunan Infrastruktur Perumahan Di KSB Tetap Berlanjut  

ArkiFM Friendly Radio

Kawal STBM, Agen PDPGR Diminta Pantau Penerapan di Lapangan

ArkiFM Friendly Radio

Diduga Diserobot, Pemda KSB Dinilai Tergesa-Gesa Membebaskan Lahan Tanah Pasar Jereweh

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment