Sumbawa.ArkiFM.com- Meskipun secara terang-terangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) wilayah NTB menyatakan akan mendukung calon wakil gubernur NTB tunggal, yaitu Nurdin Raba. Tetapi sejauh ini, partai berlambang ka’bah itu mengaku masih terus melakukan penjajakan terhadap bakol calon gubernur lainnya yang tengah mencuat kepermukaan publik.
Demikian, diterangkan Nurdin Raba, disela sela melakukan peninjauan langsung lokasi banji Sumbawa, Ahad (12/2) siang kemarin.
” kita sedang melakukan komunikasi politik tidak hanya dengan satu kandidat. tetapi juga dengan beberapa kandidat lain, cuma memang yang berkembang dipublik saat ini adalah dengan pak Ahyar Abduh. Jadi kita lihat saja bagaimana perjalanannya”. Akunya.
Politik itu, menurutnya, dinamis dan terus bergerak. Jadi dalam persoalan dukungan dan berpasangan dengan siapa, pihaknya terus membuka ruang komunikasi dengan sejumlah pihak. Termasuk tokoh yang telah mulai mencuat lainnya, seperti Dr.Zulkiflimansyah dan Ali BD.
Meski demikian, ia mengaku, sebagai kader partai yang telah membesarkan namanya, akan terus mengikuti instruksi partai dan senantisa menjaga komunikasi dengan sejumlah bakal calon lain. Prinsipnya adalah ada diperlukan terobosan besar dalam kepemimpinan yang akan menggantikan TGB nanti.
“Jika pada akhirnya akan bergandeng dengan Wali Kota Mataram (Ahyar Abduh). tidak menjadi persolan, dan ok-ok saja.” Tandasnya.
Ada beberapa partai lain yang telah mulai merapat kepada PPP NTB untuk berpasagan dengan Nurdin Raba. Bahkan, secara pribadi sejumlah otoritas partai, seperti Kasdiono (Partai Democrat) dan tokoh lainnya telah menyatakan dukungan secara terbuka.
“Kami cukup dekat dengan beberapa partai politik. Bahkan jika teman-teman media melihat bahwa ketua Fraksi Partai Demokrat pak Kasdiono telah menyatakan dukungannya secara langsung, atas pencalonan saya. Bukan hanya itu pak Wagub selaku pimpinan partai Nasedem juga telah menyatakan hal yang sama” tukasnya.
“untuk itu, kita lihat saja prosesnya. Penjajakan ini akan terus dilakukan sampai semuanya jelas dan final.” Timpalnya. (AA-ArkiRadio)
