Foto: Kepala DPMD KSB, Drs. Mulyadi. (Ist)
Sumbawa Barat. Radio Arki – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumbawa Barat, mengapresiasi inisiatif pemerintah desa yang telah berani mengembangkan potensi yang ada di Desanya.
“Saya apresiasi betul bagaimana pemerintah desa berani berinovasi dengan memunculkan dan mengangkat karakteristik desanya. Seperti Desa Tamekan yang berinovasi dan mengangkat kebudayaannya dan Desa Banjar yang baru baru ini mengembangkan potensi wisata sungainya”, ujar Kepala DPMD KSB, Drs. Mulyadi, kepada arkifm.com, belum lama ini.
Yang menarik dari Desa Tamekan, kata mulyadi, bagaimana desa mengangkat kebudayaan masa lampau, untuk dijadikan sebagai daya tarik untuk orang mau datang ke desanya. “Ini juga ruang edukasi bagi generasi muda untuk mengenal budayanya. Sisi lainnya juga, berdampak pada perputaran perekonomian ketika festival digelar”, tambahnya.
Sementara di desa banjar, terus menggalakkan wisata sungai dan tebing alamnya. Ini luar biasa dan jika terus dikelolah secara konsisten kedepannya, bisa memicu datangnya pendapatan asli desa (PADes). “Kita berharap inovasi Desa Tamekan dan Desa Banjar, serta desa desa lainnya juga terus dikembangkan. Sehingga kita bisa memetik hasil berupa PADes dikemudian hari”, tandasnya.
Drs. Mulyadi juga terus mendorong pemerintah desa agar berani berinovasi. Membaca gambaran besar tentang potensi desa dan mengembangkannya. Hal ini penting untuk terus dipikirkan oleh pemerintah desa, agar desa kedepannya bisa maju.
“Saya berharap desa desa juga berani mengangkat potensi desanya yang bisa dikembangkan dan menjadi identitas bagi desa. Ini yang terus kita dorong, agar kedepannya desa juga bisa berdaya secara ekonomi”, tukasnya. (Enk. Radio Arki)