Sumbawa Barat. Radio Arki – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), melakukan pendistribusian bantuan atas realisasi proposal masyarakat untuk modal usaha, pembangunan masjid, rehab rumah dan bantuan pendidikan, di Sekretariat Baznas KSB, Selasa (5/9).
Bantuan tersebut, kata Ketua Baznas KSB, H. Muhammad Ja’far, S.Sos merupakan bantuan yang bersumber dari ZIS (Zakat, Infaq, Sedekah), dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemda KSB yang setiap bulannya otomatis terpotong oleh system.
“Untuk itu, kepada warga penerima manfaat agar sama sama kita mendoakan para ASN lingkup Pemda KSB, agar tetap sehat dan dilimpahkan rezeki,” katanya.
Sebagaimana diketahui, modal usaha yang diberikan untuk 85 warga penerima masing-masing berjumlah Rp 1 juta perorang, kemudian bantuan rehab rumah dan masjid sebesar Rp 2 juta. Untuk sistem penyaluran bantuan, dilakukan setiap 15 hari sekali. Penyaluran kali ini merupakan pelaksanaan pendistribusian yang ke XII Tahun 2023.
Ustadz Ja’far sapaan akrab Ketua Baznas mengungkapkan, pendistribusian bantuan tersebut tidak terlepas dari besarnya atensi Pemerintah Daerah KSB dalam hal ZIS. Hal itu terlihat dengan adanya Peraturan Bupati Nomor 49 tahun 2017 yang mengatur tentang ZIS.
“Setelah adanya Perbup tersebut, saat ini angka pengumpulan ZIS drastis naik mencapai Rp 2 Miliar, dari sebelum ada Perbup pengumpulan ZIS hanya mencapai Rp. 400 juta,” ungkapnya.
Ia menambahkan, capaian atau realisasi ZIS terus meningkat. Sejak tahun 2017 dari target Rp 1 Miliar realisasi capaiannya menjadi Rp 2 Miliar.
Tahun 2018 dari target Rp 1,5 Miliar realisasinya mencapai Rp 2 Miliar. Tahun 2019 dari target Rp 2 Miliar realisasinya mencapai Rp 2,5 Miliar. Tahun 2020 dari target Rp 2,5 Miliar, realisasinya mencapai Rp 3,5 Miliar.
Sementara tahun 2021 dari target Rp 3,5 Miliar realisasinya mencapai Rp 4 Miliar. Untuk tahun 2022 dari target 4,5 Miliar realisasinya 6,8 Miliar dan tahun 2023 dari target 7 Miliar sudah tercapai 7,4 Miliar.
“Per 30 Juni 2023 ZIS yang terkumpul telah mencapai Rp 7,4 Miliar. Insyaallah di akhir Desember mendatang, kita bisa mengumpulkan sekitar Rp 8,5 Miliar,” ucapnya.
Atas pencapaian tersebut, dari evaluasi dan penilaian Baznas RI setelah memeriksa seluruh laporan menyatakan bahwa Baznas KSB meraih rangking I Se-NTB berdasarkan hasil laporan Sistem Informasi Baznas (SIMBA).
Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, ST menyampaikan apresiasi atas pencapaian yang diperoleh Baznas KSB, sehingga bisa membantu masyarakat kecil dalam menyalurkan bantuan dalam bentuk modal usaha.
“Kepada warga penerima bantuan agar tetap bersyukur, karena dengan bersyukur bisa menentramkan hidup kita. Termasuk juga mensyukuri apa yang diberikan saat ini melalui Baznas KSB,” tandasnya. (Enk. Radio Arki)
