Sumbawa Barat. Radio Arki – Bupati Kabupaten Sumbawa Barat, Dr. Ir. H.W.Musyafirin, MM mengikuti rangkaian kegiatan pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Open Government Partnership (OGP) Global Summit yang berlangsung di Kota Tallin, Estonia, Eropa Utara. Kegiatan tersebut diikuti 50 Pemerintah Daerah dari 26 negara anggota OGP.
Hari pertama KTT ada sejumlah isu lokal yang dibahas dari berbagai negara. Beberapa isu yang dibahas yakni tentang pemerintahan yang transparan dan terbuka, termasuk implementasi yang dilakukan di masing-masing negara atau daerah.
Bupati Sumbawa Barat dalam ketarangan tertulisnya kepada arkifm.com, Rabu (6/9), mengatakan, dirinya telah melakukan presentasi di hadapan seluruh negara peserta OGP terkait dengan pemerintahan terbuka yang sukses dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa Barat.
“Kita berbagi pengalaman terkait local government dan civil society bagaimana bisa bekerjasama membangun pemerintahan dengan sistem pemerintahan terbuka dan tata kelola yang transparan,” katanya.
Lebih lanjut, ia mejelaskan bahwa pemerintahan yang transparan, akuntabilitas dan inklusif inilah yang dituju oleh OGP Summit ini. “Mudah mudahan ini bisa kita wujudkan terus di Kabupaten Sumbawa Barat. Mereka juga terinspirasi dari apa yang kita lakukan di Sumbawa Barat,” tambahnya.
Dari apa yang kita sampaikan, direspon positif oleh perwakilan beberapa negara dan daerah. Dari kedutaan Ethiopia dan negara Maroko juga sempat bertukar pengalaman.
“Mereka bahkan meminta agar kita bisa berbicara di depan mereka, karena tidak ada pilihan lain bagi mereka dalam memenuhi hak hak dasar dengan cara kerja kerja kolaboratif seperti apa yang dilakukan di Sumbawa Barat. Inilah yang menjadi pemantik dari beberapa kota di beberapa negara untuk melihat seperti apa yang dilakukan di Sumbawa Barat,” tandasnya. (Enk. Radio Arki)
