ARKIFM NEWS

Bincang di Inews, Fud Paparkan Kiat Sukses Turunkan Stunting

Sumbawa Barat. Radio Arki – Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) telah menjadi sorotan nasional setelah berhasil mencapai penurunan yang signifikan dalam angka stanting.

Melalui program Bincang di iNews, Selasa (26/9), Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin,ST memaparkan bagaimana kiat sukses bersama dengan stakeholder dalam membawa KSB ke peringkat tertinggi dalam penurunan angka stanting di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), bahkan di bawah rata-rata nasional.

Wabup menekankan betapa pentingnya kolaborasi semua pihak dalam mencapai hasil yang luar biasa ini. Menurutnya, kerja sama erat antara pemerintah daerah dan stakeholder terkait telah membentuk pola pikir masyarakat yang lebih peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan mereka.

“KSB jadi satu-satunya Kabupaten Kota di NTB yang mencatatkan penurunan stanting begitu signifikan. Ini adalah hasil dari kerja sama semua pihak dan stakeholder yang terlibat, dengan tujuan membentuk pola pikir masyarakat untuk hidup sehat, dan pemerintah menyediakan sarana serta prasarana yang diperlukan untuk mendukung hal tersebut,” ungkapnya.

Salah satu inisiatif yang telah dilakukan adalah melibatkan lebih dari 700 Agen Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mendampingi kader posyandu. Langkah ini diambil, untuk mengawal dengan lebih intensif proses posyandu dan mempercepat penurunan angka stanting di KSB.

Wabup juga menyoroti beragam program yang telah diterapkan di Kabupaten Sumbawa Barat, salah satunya adalah program “DASHAT” (Dapur Sehat Cegah Stanting). “Program ini bekerja sama dengan Yayasan care Peduli dan didukung oleh Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) untuk memberikan makanan sehat kepada anak-anak yang tinggal di wilayah lingkar tambang,” katanya.

Keberhasilan KSB dalam menurunkan angka stanting adalah inspirasi bagi daerah-daerah lain di Indonesia untuk melakukan upaya serupa dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Semangat kolaborasi dan komitmen untuk kesejahteraan masyarakat menjadi kunci kesuksesan dalam perjuangan mengatasi masalah stanting di wilayah ini,” tutup Wabup. (Enk. Radio Arki)

Related posts

Gubernur Dituding Diskriminasi Membangun NTB

ArkiFM Friendly Radio

Latihan Kader II HMI Mataram Ditutup, Peserta Diminta Perkuat Skill

ArkiFM Friendly Radio

Pengedar Sabu di Jereweh Ditangkap Polisi

ArkiFM Friendly Radio