Sumbawa Barat. Radio Arki – Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Sumbawa menyalurkan 138.590 Kg bantuan pangan beras cadangan pemerintah, kepada masyarakat miskin yang terdata dalam kemiskinan ekstrem di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).
Penyalurannya bantuan pangan beras dilaksanakan secara maraton di semua desa dan kelurahan di KSB, dan akan dilaksanakan selama dua hari, mulai hari Senin hingga Selasa.
“Untuk hari ini kita salurkan di kecamatan Taliwang sebanyak 40 ton dan terus berlanjut ke kecamatan lainnya hingga besok,” kata Pimpinan Cabang (Pinca) Perum Bulog Sumbawa, Zuhri Hanafi kepada arkifm.com, diselah selah penyerahan bantuan secara ceremonial di halaman Kantor Bappeda KSB, Senin (19/2/2024).
Untuk waktu penyaluran saat ini, kata Hanafi, terjadi sedikit keterlambatan. Hal itu disebabkan adanya perubahan data, sehingga perlu dilakukan proses verifikasi dan validasi. Setelah datanya clear, baru kemudian Bulog bisa menyalurkan.
Kendati adanya perubahan untuk bantuan pangan bulan Januari, ia meyakini bantuan di bulan seterusnya akan disalurkan tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan.
“Penerima harus clear, by name by address, karena ada beberapa perubahan data di lapangan. Setelah itu cocok dan sudah ditandatangani, baru disalurkan,” jelasnya.
Terpisah, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Sumbawa Barat, Suhadi, menjelaskan bahwa selain adanya bantuan pangan dari Bulog, Pemerintah Daerah KSB juga menyiapkan bantuan serupa.
Bantuan pangan dari Pemerintah Daerah diberikan, mengingat petani di Sumbawa Barat saat ini tengah menghadapi situasi sulit, seperti gagal tanam dan gagal tumbuh.
“Nanti pemerintah akan menyalurkan bantuan pangan dengan sasaran yang belum disasar oleh bulog. Pemerintah sudah siap dan dalam waktu dekat, dinas ketahanan pangan dan dinas diskoperindag akan segera melakukan penyaluran,” tutup mantan Kadis Pertanian KSB tersebut. (Selvi. Radio Arki)
