ARTIKEL

KAHMI Sumbawa Barat Dukung Alumni HMI dalam Pilkada 2024

Penulis: Nurul Jihad, S.Ag.,M.Pd (Ketua MD KAHMI Sumbawa Barat)

Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) menyambut dengan penuh syukur dan antusiasme pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024. Pada periode ini, masyarakat KSB akan dihadapkan pada beragam pilihan calon pemimpin daerah, yang mencerminkan bahwa demokrasi di KSB hidup dan sehat.

Sebaliknya, situasi di mana calon bersaing dengan kotak kosong tidak mencerminkan kemenangan atau keunggulan siapa pun, melainkan kegagalan partai politik dalam mencetak kader-kader yang siap berjuang melayani rakyat dan keberanian mengambil risiko.

Periode ini juga diperkirakan akan menyaksikan munculnya beberapa Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang berpartisipasi dalam Pilkada. Ini adalah indikator positif keberhasilan proses pengkaderan dalam HMI, sejak mereka masih menjadi mahasiswa di cabang masing-masing. Keberhasilan ini patut diapresiasi dan disyukuri.

Sebagai komunitas yang menghimpun para alumni HMI, KAHMI sangat mendorong dan mendukung penuh jika ada alumni HMI yang maju sebagai kontestan dalam Pilkada. Ini merupakan amanah dari Musyawarah Majelis Wilayah KAHMI NTB yang harus dijalankan dengan baik.

Namun, bagaimana jika lebih dari satu paket alumni atau kader HMI yang maju?

Bentuk dukungan KAHMI tetap nyata dan terarah. KAHMI memberikan kebebasan kepada para alumni HMI yang tersebar di berbagai wilayah untuk memberikan dukungan secara nyata dan signifikan, baik secara individu maupun berkomunitas dengan mengatasnamakan Keluarga Besar Hijau Hitam dengan jargon Yakin Usaha Sampai (Yakusa).

Meski begitu, setiap alumni HMI diharapkan tetap menjunjung tinggi kode etik profesi masing-masing, baik yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI, Polri, penyelenggara Pemilu, maupun profesi lainnya.

Mendukung Visi Insan Cita

KAHMI percaya bahwa para Alumni HMI telah dipersiapkan untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah dengan membawa visi dan misi yang selaras dengan nilai-nilai keislaman, intelektualitas, kebangsaan, dan keindonesiaan. Dukungan ini penting untuk memastikan bahwa visi insan cita tetap terjaga dan berkembang.

Agregasi Ide dan Gagasan

Jika lebih dari satu paket Alumni HMI yang maju dalam kontestasi, ini dapat menjadi ajang adu ide dan gagasan yang sangat menjunjung tinggi hak setiap pemilih untuk menentukan pilihannya. KAHMI yakin bahwa perdebatan ide dan gagasan yang sehat akan memperkaya proses demokrasi dan memberikan pilihan terbaik bagi masyarakat.

Namun, jika tidak ada alumni HMI yang maju, KAHMI tetap berkomitmen untuk mewujudkan semangat insan cita. KAHMI akan terus mendukung siapa pun yang mampu membawa visi keislaman, intelektualitas, kebangsaan, dan keindonesiaan. Dukungan ini diberikan tanpa memandang latar belakang, asalkan visi dan misi yang diusung selaras dengan nilai-nilai yang dijunjung oleh KAHMI.

Integritas dan Tawazun

Kepada keluarga besar HMI, KAHMI berharap dapat menunjukkan integritas dalam penegakan demokrasi. Kader HMI diharapkan turut berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya perbedaan, keberagaman, dan kemerdekaan dalam keputusan politik. Dengan demikian, proses demokrasi di KSB dapat berjalan dengan lebih baik dan berkualitas.

Tawazun atau keseimbangan adalah prinsip penting yang dijunjung oleh KAHMI dalam penyelenggaraan pemerintahan. Sebagai penyeimbang, KAHMI berperan sebagai kontrol terbaik untuk memastikan bahwa pemerintahan berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi dan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat.

Related posts

Status Quo Kepemimpinan Lombok Tengah, Jegat Dinasti dengan Calon Alternatif

ArkiFM Friendly Radio

Agenda Politik Perempuan: Hentikan Kekerasan Seksual, Sahkan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual

Sejumlah Isu Strategis Menjadi Potensi Kerawanan / Mitigasi Pemilu dan Pilkada 2024

ArkiFM Friendly Radio